Kata Pemilik Warung Soal Anjing K-9 Berhenti di Lapaknya saat Olah TKP Tewasnya Editor Metro TV
Warungnya terendus anjing pelacak, Amir angkat suara soal kasus kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Editor: TribunnewsBogor.com
![Kata Pemilik Warung Soal Anjing K-9 Berhenti di Lapaknya saat Olah TKP Tewasnya Editor Metro TV](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/anjing-pelacak-berhenti-di-sebuah-warung.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Warungnya terendus anjing pelacak, Amir angkat suara soal kasus kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Diketahui sebelumnya bahwa anjing pelacak k-9 menghampiri warung Amir yang berada dekat lokasi penemuan mayat Yodi Prabowo.
Saat itu, polisi menggunakan pisau dan baju korban dalam melakukan pelacakan.
Belum diketahui secara pasti apakah warung tersebut terlacak anjing pelacak lewat pisau atau bukan.
Amir sendiri memiliki pendapat lain terkait berhentinya anjing pelacak di warungnya.
Menurutnya, anjing pelacak itu berhenti di warungnya bukan karena barang bukti pisau ataupun baju korban.
Amir menduga bahwa anjing pelacak itu berhenti di warungnya karena bau amis.
Pasalnya, saat olah tempat kejadian perkara (TKP) kemarin, Amir sedang membersihkan ikan.
"Dugaannya saya karena bau amis, makanya itu anjing ke sini," ujar Amir, Selasa (14/7/2020).
"Apalagi itu masih ada darah-darahnya. Amisnya masih tercium banget," sambungnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.