Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Evaluasi Arus Balik Idul Adha, Sempat Terjadi Kepadatan di Titik Pertemuan Cipularang-Cipali

Secara keseluruhan, dia melihat, hanya terdapat kepadatan arus lalu lintas di pertemuan Tol Cipularang dan Cipali di Kilometer (Km) 65.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Sanusi
zoom-in Evaluasi Arus Balik Idul Adha, Sempat Terjadi Kepadatan di Titik Pertemuan Cipularang-Cipali
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Arus balik libur Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah berjalan relatif aman dan lancar.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) Inspektur Jenderal Istiono.

Secara keseluruhan, dia melihat, hanya terdapat kepadatan arus lalu lintas di pertemuan Tol Cipularang dan Cipali di Kilometer (Km) 65.

Baca: Arus Balik Idul Adha, Pelabuhan Bakauheni Dipadati Kendaraan

Baca: Antisipasi Kemacetan Arus Balik Idul Adha, Polisi Siapkan Contra Flow hingga One Way

Namun, kata dia, kendaraan bermotor masih dapat bergerak.

"Oleh karenanya, diterapkan contra flow dari Km 65 sampai Km 47 arah Jakarta," ujar Istiono, dalam keterangannya, Selasa (4/8/2020).

Dia menjelaskan, kelancaran arus lalu lintas itu karena pihaknya menerapkan empat strategi utama.

Berita Rekomendasi

Strategi pertama, dilakukan pengalihan truk besar yang akan melewati jalan tol ke jalan arteri atau jalan nasional.

Pengalihan dimulai dari perbatasan Tol Jawa Timur, Jawa Tengah dan pintu keluar Tol Jawa Tengah.
Sehingga, dipastikan di pintu keluar Tol Kanci tidak ada kendaraan besar melewati jalur tol.

Strategi kedua, pihaknya memberlakukan sistem buka tutup rest area apabila sudah memenuhi kapasitas kendaraan pada setiap 2 jam.

Adapun pemberlakuan buka tutup ini sebagai upaya menerapkan protokol kesehatan.

Selain itu, adanya pembatasan jumlah kendaraan yang masuk, bisa mencegah terjadinya kerumunan di kawasan rest area serta jalur masuknya yang kerap kali menimbulkan antrean panjang.

Strategi ketiga adalah pemasangan papan informasi kapasitas rest area juga dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan di tempat istirahat itu.

Untuk memantau kapasitas rest area, pihaknya menempatkan para petugas tol di masing masing rest area.

Strategi keempat, secara terus menerus dilakukan patroli oleh jajaran kepolisian agar tidak ada kendaraan yang berhenti di bahu jalan tol.

Dia mengapresiasi para pemudik yang telah mematuhi imbauan petugas apabila merasa lelah untuk segera beristirahat di rest area.

"Tidak memaksakan diri untuk terus jalan. Keselamatan adalah hal yang utama," tambahnya.

Selama arus balik, Istiono memantau di Rest Area Km 62 sejak Minggu (2/8/2020) malam sampai Senin dini hari (3/8/2020).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas