Sederet Fakta Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Membusuk, Polisi Kantongi Identitas Pembunuh
Mayat wanita itu ditemukan telah membusuk di salah satu kamar kos yang berlokasi di Kampung Kebantenan, Pondok Aren, Tangerang Selatan
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah melakukan proses penyelidikan, aparat kepolisian Polsek Pondok Aren kini mengaku telah mengantongi identitas terduga pembunuh wanita yang ditemukan tewas tanpa busana di sebuah kosan.
Mayat wanita itu ditemukan telah membusuk di salah satu kamar kos yang berlokasi di Kampung Kebantenan, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Selasa (25/8).
Saat itu warga mulai tak tahan mencium bau menyengat yang berasal dari dalam kontrakan NZ, seorang sekuriti.
Baca: Heboh Penemuan Mayat Tinggal Tulang Belulang di Ogan Ilir, Ada Celana Jeans Hitam dan Ikat Pinggang
Baca: Pria Ini Ambil Baju di Kontrakan Teman, Akui Cium Bau Busuk Tak Sadar Ada Mayat Wanita di Sekitarnya
Hingga kemudian, warga berinisiatif melaporkan ke aparat kepolisian.
Polisi lantas memasang garis kuning untuk membatasi akses warga yang berkerumun.
Lebih lanjut, mereka mendobrak pintu dan memeriksa seluruh sudut kontrakan NZ itu.
Tak disangka, ditemukan jasad seorang wanita yang diketahui berinisial HY (31) dalam kondisi telanjang.
Tanpa berbusana, jasad tersebut dibungkus kain hitam dan selimut serta terikat lakban.
"Ditemukan mayat perempuan telanjang, yang sebelumnya diikat, dibungkus dengan kain hitam, dibungkus lagi dengan selimut kemudian dilakban," ujar Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Muharram Wibisono Adipradono saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Rabu (26/8/2020).
Jasad HY langsung dibawa ke RSUD Tangerang untuk otopsi.
"Setelah dilakukan olah TKP Satreskrim Polres Tangsel dan Polsek Pondok Aren, mayat dikirim ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi," jelasnya.
Muharram menduga HY adalah korban pembunuhan.
Muharram menegaskan, pihaknya mengamankan sejumlah senjata tajam dari lokasi penemuan mayat HY.
"Ya memang ada beberapa benda senjata tajam ya yang kita temukan yang sudah kita amankan nanti kita akan lakukan pemeriksaan lebih dalam," ujarnya.
Polisi menduga, HY dibunuh tiga hari lalu sebelum penemuan jasadnya tepatnya hari Sabtu.
Itu artinya, saat Sigit masuk ke kontrakan NZ untuk mengambil baju dan tikar, mayat HY sudah ada di sekitarnya.
Namun Sigit tak menyadari hal itu, tapi langsung bercerita ke Maysaroh tentang bau yang dirasakannya di dalam.
"Dia belum engeh kalau ada mayat," kata Maysaroh.
Kantongi Identitas Pembunuh
Kapolsek Pondok Aren, AKP Riza Sativa mengatakan insiden penemuan sosok mayat perempuan itu diduga merupakan korban dari pembunuhan.
"Sampai dengan saat ini dugaan seperti itu (pembunuhan-red), namun lebih lanjut kita akan informasikan," kata Riza saat ditemui di Mapolsek Pondok Aren, Tangsel, Rabu (26/8/2020).
Dugaan tersebut semakin menguat usai pihak kepolisian mengamankan beberapa barang bukti terkait penemuan mayat tersebut.
Terkait dugaan tersebut, Riza mengaku pihak kepolisian telah mengantongi identitas terduga pelaku tersebut.
Menurutnya, identitas terduga pelaku itu mengarah kepada sosok pria dari kekasih korban itu.
Namun, pihaknya memastikan bahwa kasus tersebut masih mendalami kasus dari beberapa keterangan saksi-saksi yang ada.
"Sampai dengan saat ini sudah ada salah satu untuk terduga pelaku tindak pidana pembunuhan tersebut. Sampai saat ini kita masih penyelidikan dan penyidikan untuk melakukan pendalaman dan dikemabngkan," tandasnya.
3 hari sebelumnya
Siti Maysaroh, warga yang tinggal tepat di sebelah tempat kejadian perkara, mengatakan, penghuni kontrakan berinisial NZ dan korban HY terakhir Setelah datang pada Sabtu siang, NZ keluar menggunakan motornya pada sekira pukul 17.30 WIB.
"Sabtu, penghuni kontrakan datang bersama seorang wanita,
"Keluar lagi aku dengar suara dia sebelum magrib tapi aku enggak lihat dia sama siapa," ujar Maysaroh Rabu (26/8/2020).terlihat pada Sabtu (22/8/2020).
Setelahnya, tidak ada aktivitas lagi di kontrakan itu sampai akhirnya mulai tercium bau busuk pada Senin (24/8/2020).
Senin itu juga muncul Sigit yang masuk ke kontrakan NZ untuk mengambil barang.
Namun kala itu, Sigit tak menyadari ada mayat di dalam kontrakan temannya tersebut.
"Habis itu enggak ada aktivitas di dalam. Hari Seninnya baru tercium bau. Enggak ada aktivitas sampai akhirnya tercium bau tidak sedap," papar Siti Maysaroh.
(tribunjakarta/wartakota)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Fakta Lengkap Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Membusuk, Polisi Kantongi Identitas Pembunuh