Pemutilasi Incar Korban untuk Dirampok via Tinder, Ini Momen Pertemuan Pertamanya dengan Rinaldi
Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menjelaskan, pembunuhan Rinaldy dilatarbelakangi motif ekonomi.
Editor: Sanusi
"Ya harus dihukum yang setimpal. Saat ini kami masih menanti kabar dari Jakarta. Papa-nya om Rinaldy sudah berangkat ke Jakarta kemarin siang untuk test DNA. Sekarang tinggal kejelasan pelaku saja," ujar Aden.
• Kenapa Jutaan Pekerja Batal Terima Subsidi Gaji Rp 600 Ribu? Ini Penjelasannya
Siasat Pelaku Incar Korban
Berdasarkan rekonstruksi yang dilakukan, terkuak sosok Laeli Atik Supriyatin (27) telah mengincar korban via aplikasi Tinder sebagai target untuk dirampok.
Ketika itu ia memulai percakapan dengan Rinaldy via aplikasi Tinder pada Sabtu (5/9).
"Adegan 1 di rumah kosan pelaku daerah Depok, Sabtu, 5 September 2020, pelaku LAS memulai percakapan dengan korban lewat Tinder. Lokasi kosan di Depok. Melakukan perencanaan mencari korban dan menemukan korban yang mereka tetapkan inisial R," ujar AKP Noor Marghantara.
• Sempat Viral Disebut Pelakor, Terkuak Pemutilasi Rinaldy Lulusan MIPA & Pernah Ikut Olimpiade Kimia
Laeli Atik Supriyatin itu lantas mengajak korban bertemu.
Keduanya kemudian sepakat bertemu di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat.
"Lalu mereka janjian yang pertama di Kopi Kenangan Stasiun Juanda, antara Saudari LAS dan korban R," terang AKP Noor Marghantara.
Pelaku Kumpul Kebo
Polisi mengungkapkan Laeli Atik Supriyatin selama ini hidup bersama tanpa ikatan pernikahan (kumpul kebo) dengan Fajri.
Wanita berusia 27 tahun itu berasal dari Jawa Tengah.
Hal ini sesuai dengan identitas di kartu tanda penduduknya (KTP) nya.
Laeli berstatus belum menikah, sementara Fajri sudah beristri.
• TERUNGKAP Keinginan Terakhir Rinaldi di Hari Kematiannya, Berikan Pesan Haru untuk Orangtua
"Tersangka DAF sudah beristri dan dari identitasnya tercatat tinggal di Pasar Minggu, Jakarta Selatan," kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Handik Zusen, Kamis (17/9/2020) malam.