Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejak Maret 2020, Bus Sekolah DKI Bantu Angkut 1.468 Pasien Covid-19 ke Tempat Isolasi

Selama pandemi 10 unit bus sekolah dikerahkan untuk mengangkut 1.468 pasien Covid-19 sejak Maret 2020 sampai 26 September 2020 kw RSD Wisma Atlet.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Sejak Maret 2020, Bus Sekolah DKI Bantu Angkut 1.468 Pasien Covid-19 ke Tempat Isolasi
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Sopir bus sekolah memakai alat pelindung diri (APD) lengkap saat membawa orang tanpa gejala (OTG) di Puskesmas Kecamatan Jatinegara, Jakarta, Rabu (23/9/2020). Sejumlah unit bus sekolah kini dialihfungsikan menjadi kendaraan untuk mengantar pasien Covid-19 berstatus OTG dari puskesmas ke RS Darurat Wisma Atlet seiring meningkatnya kasus baru virus corona di Jakarta. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 membuat Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta ikut turun tangan beralih fungsi mengangkut pasien terkonfirmasi.

Kepala UPAS Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ali Murthado mengatakan pihaknya mengerahkan 10 unit bus yang dimofikasi guna mengangkut pasien terkonfirmasi Covid-19 ke tempat isolasi.

"Sampai saat ini sebanyak 1.468 pasien positif Covid-19 yang kami bawa, ini jumlah dari bulan Maret 2020 saat pandemi sampai tanggal 26 September," kata Ali saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Minggu (27/9/2020).

Baca: Dijemput Menggunakan Bus Sekolah, 7 Pasien Covid-19 di Sawah Besar Dibawa ke RSD Wisma Atlet

Penjemputan pasien positif virus corona atau Covid-19 di Puskesmas Sawah Besar, Jakarta Pusat, menggunakan bus sekolah, Sabtu (26/9/2020). Mereka akan dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Penjemputan pasien positif virus corona atau Covid-19 di Puskesmas Sawah Besar, Jakarta Pusat, menggunakan bus sekolah, Sabtu (26/9/2020). Mereka akan dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat. (Warta Kota/Desy Selviany)

Jumlah tersebut akumulasi warga terkonfirmasi dari lima kota di DKI berdasarkan pemeriksaan tim medis, tidak bisa menjalani isolasi mandiri di rumah.

Pasien terkonfirmasi yang tidak menunjukkan gejala buruk dan gejala ringan terjangkit Covid-19 lalu dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet

"Kalau untuk yang bergejala sedang sampai berat dibawa ke RS rujukan menangani pasien Covid-19. Tergantung tim medis yang melakukan pemeriksaan terhadap pasien," ujarnya.

Ali menuturkan awak bus yang bertugas mengangkut pasien terkonfirmasi sebelumnya telah mendapat pelatihan dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Tenaga medis mendampingi orang tanpa gejala (OTG) menaiki bus sekolah di Puskesmas Kecamatan Jatinegara, Jakarta, Rabu (23/9/2020). Sejumlah unit bus sekolah kini dialihfungsikan menjadi kendaraan untuk mengantar pasien Covid-19 berstatus OTG dari puskesmas ke RS Darurat Wisma Atlet seiring meningkatnya kasus baru virus corona di Jakarta. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Tenaga medis mendampingi orang tanpa gejala (OTG) menaiki bus sekolah di Puskesmas Kecamatan Jatinegara, Jakarta, Rabu (23/9/2020). Sejumlah unit bus sekolah kini dialihfungsikan menjadi kendaraan untuk mengantar pasien Covid-19 berstatus OTG dari puskesmas ke RS Darurat Wisma Atlet seiring meningkatnya kasus baru virus corona di Jakarta. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)
Berita Rekomendasi

Pelatihan tersebut meliputi protokol kesehatan, cara mengenakan alat perlindungan diri (APD), hingga cara melepas APD level 3 yang dikenakan.

"Kami ada dua jenis mobil, yang jenis Elf itu kapasitas 15 pasien, kalau yang tipe medium itu 20 tempat duduk. Untuk pemindahan pasien juta berdasarkan permintaan Puskesmas," tuturnya.

Selain pasien terkonfirmasi, bus sekolah juga dikerahkan mengangkut tenaga kesehatan yang bertugas menangani pasien Covid-19.

Bus sekolah dikerahkan karena dalam satu kali perjalanan jumlah pasien terkonfirmasi yang diangkut lebih banyak dibanding menggunakan ambulans.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Selama Pandemi, Bus Sekolah DKI Bantu Angkut 1.468 Pasien Positif Covid-19 ke Tempat Isolasi


Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas