Puspom TNI Ungkap Tersangka Pengguna Pistol Air Soft Gun Saat Insiden Ciracas
tersangka pengguna pistol air soft gun dalam insiden Ciracas tersebut adalah oknum TNI Angkatan Laut yakni Prada (Mar) S.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Komandan Puspom TNI Marsma TNI Joko Tri Kartono mengungkap identitas tersangka pengguna pistol air soft gun saat insiden penganiayaan dan perusakan yang diduga dilakukan oleh sekelompok oknum TNI di Ciracas Jakarta Timur dan sekitarnya pada Sabtu (29/8/2020) lalu.
Joko mengungkapkan tersangka pengguna pistol air soft gun dalam insiden Ciracas tersebut adalah oknum TNI Angkatan Laut yakni Prada (Mar) S.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pendalaman Prada (Mar) S membawa pistol air soft gun.
"Namun dalam rekaman CCTV yang ada di Polsek Ciracas, yang bersangkutan kebetilan kedapatan di CCTV juga, tapi menembakan kaca Polsek Ciracas, untuk sementara ini. Namun demikian Puspom TNI AL dan Puspom TNI AU tetap melaksanakan pemeriksaan dan pendalaman berkaitan dengan adanya air soft gun tersebut," kata Joko saat konferensi Pers di Markas Puspom TNI AD Jakarta Pusat pada Rabu (7/10/2020).
Dalam kesempatan tersebut Joko juga sempat menunjukkan foto Prada (Mar) Saiful yang didapatkan pihaknya setelah peristiwa Ciracas.
Baca: POM TNI AD Telusuri Oknum TNI yang Diduga Membawa Airsoft Gun Saat Penyerangan Mapolsek Ciracas
Dalam foto tersebut tampak Prada (Mar) Saiful berada di Mess Kwini Kwitang bersama sejumlah rekannya.
"Jadi sebenarnya di dalam mess tersebut ada delapan orang, tetapi yang ada di foto yang kelihatan hanya lima. Jadi pertama adalah Prada (Mar) R, Klasi II F, Prada (Mar) S, Prada (Mar) RN, dan Prada (Mar) A. Sedangkan Prada F, Prada RZ, dan Prada AN tidak kelihatan di foto ini," kata Joko.