Kisah Seorang Istri Sewa Eksekutor Rp 100 Juta Untuk Habisi Suami di Kramat Jati, Ini Pengakuannya
Dian Safitri (32) seorang ibu rumah tangga di Kramat Jati, Jakarta Timur nekat menyewa eksekutor untuk menganiaya suaminya.
Penulis: Adi Suhendi
![Kisah Seorang Istri Sewa Eksekutor Rp 100 Juta Untuk Habisi Suami di Kramat Jati, Ini Pengakuannya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/dian-safitri-32-saat-dihadirkan-di-mapolrestro-jakarta-timur.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerap menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Dian Safitri (32) seorang ibu rumah tangga di Kramat Jati, Jakarta Timur nekat menyewa eksekutor untuk menganiaya suaminya.
Terungkapnya kasus tersebut berawal saat warga Jalan Dukuh V, Kramat Jati, Jakarta Timur dikejutkan dengan ditemukannya seorang pria terkulai lemas berlumur darah di rumah mewahnya pada 2 November 2020 dini hari.
Warga menduga saat itu, pria yang diketahui bernama Lucky Hutatagaol menjadi korban perampokan.
Korban yang diketahui sebagai pengusaha bawang tersebut saat ditemukan mengalami luka bekas sabetan benda tajam di dalam rumah mewahnya yang ditempati bersama istri dan anaknya.
Baca juga: Pria Asal Kramat Jati Pergi dari Rumah Tanpa Alasan, 4 Hari Hilang hingga Dicari di Rumah Sakit
Mendapatkan laporan tersebut, lantas polisi pun bergerak dan mengevakuasi korban yang masih dalam keadaan hidup ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Hingga kini korban masih dalam keadaan kritis.
Kemudian kepolisian pun melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut hingga akhirnya berdasarkan petunjuk ada sejumlah kejanggalan di lokasi kejadian.
Tak ada barang yang hilang di rumah korban menjadi petunjuk kepolisian untuk mengungkap kasus penganiayaan berat tersebut.
Baca juga: KPK Tahan Wali Kota Dumai Zulkifli Adnan Singkah di Rutan Polres Metro Jakarta Timur
Selain itu, personel Unit Reskrim Polsek Kramat Jati pun mendapati bila korban Lucky dibacok dalam keadaan tidur di rumahnya.
Korban dibacok di bagian kepala dan tangan tanpa perlawanan.
Sementara Dian, istrinya tidak mengalami luka sama sekali.
Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Arie Ardian Rishadi mengatakan saat pemeriksaan Dian mengaku sebagai dalang dari upaya pembunuhan Lucky.
"Untuk korban (Lucky) sampai sekarang masih dirawat di RS Polri Kramat Jati. Belum bisa memberi keterangan terkait kejadian karena kondisinya kritis," kata Arie dilansir dari wartakota, Rabu (25/11/2020).
Kronologi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.