Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menilik Srikandi Kampung Becek Bercocok Tanam di Lahan Bekas Puing Sampah

Kelompok Tani D'Syafa, Kampung Becek, Kelurahan Malaka, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, menyulap ruang sempit menjadi lahan hijau

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Sanusi
zoom-in Menilik Srikandi Kampung Becek Bercocok Tanam di Lahan Bekas Puing Sampah
ist
Ketua Relawan Indonesia Bersatu Sandiaga Uno meninjau Kelompok Tani D'Syafa, Kampung Becek, Kelurahan Malaka, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (27/11/2020) 

keterbatasan modal dan minimnya prasarana yang dimiliki masih jauh dari cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan kelompok dan warga.

"Proses ini semua hasil swadaya masyarakat. Semoga saja bisa berkelanjutan mengelola ini semua," katanya.

Mendukung program tersebut, Relawan Indonesia Bersatu berinisiatif menyokong kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan memberikan 200 unit paket budikdamber, 10.000 ekor bibit lele, 2400 pot kangkung, 4 instalasi hidroponik, dan 800 KG pakan lele.

Ketua Relawan Indonesia Bersatu Sandiaga Uno mengatakan, gagasan urban farming dengan konsep ekosistem terpadu budi daya ikan yang terintegrasi dengan sistem produksi sayuran merupakan inovasi yang memberikan dampak besar bagi keberlangsungan hidup.

"Dengan inovasi ini, kelompok tani D'syafa bisa lebih mandiri karena karena bisa menciptakan pasarnya sendiri," ujar Sandi di lokasi dikutip dari keterangan yang diterima.

Selain manfaat ekonomi, Sandi berharap, kegiatan ini dapat menguatkan rasa kebersamaan dan menciptakan budaya gotong royong dalam lingkungan tempat tinggal melalui kelompok tani dan usaha UMKM.

"Semoga kedepannya target UMKM kelompok tani ini bisa membuka lapangan kerja bagi warga,” katanya.

Berita Rekomendasi

Relawan Indonesia Bersatu juga memberikan bantuan pelatihan pengelolaan budidaya pangan dari pakar pertanian, sehingga diharapkan masyarakat penerima bantuan memiliki keahlian untuk menjalankannya secara mandiri dan berkelanjutan.

Untuk mendukung keberlangsungan usaha mikro yang dikembangkan UMKM Poktan D'Syafa, RIB memberikan bantuan mesin pembuat abon, penggiling daging, mesin pendingin, serta kompor.

Sebanyak 200 paket bantuan sosial juga diberikan kepada warga.

Penerima bantuan adalah warga Kampung Becek yang sebagian besar berprofesi sebagai pedagang dan buruh harian lepas.

Relawan Indonesia Bersatu juga menggagas pembangunan taman hidroponik untuk membantu kemandirian ekonomi warga dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19.

"Semoga usaha kemandirian pangan hasil swadaya warga, dapat berperan dalam membangun perekonomian nasional," ujar Sandi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas