Dirut RS Ummi Buka Suara soal Kontroversi Rizieq Shihab Nekat Pulang dari RS Melalui Pintu Belakang
Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Ummi, Kota Bogor, Jawa Barat, Andi Tatat buka suara terkait kontroversi Rizieq Shihab.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Garudea Prabawati
Pihak rumah sakit mengakui adanya kelemahan dalam sistem manajemen internal rumah sakit.
Baca juga: Merasa Habib Rizieq Terus Disudutkan, Haikal Hassan Bicara Tes Swab hingga Keberadaan Imam Besar FPI
Sehingga Rizieq Shihab dapat melakukan tes usap secara diam-diam dengan melibatkan tim medis dari MER-C.
MER-C merupakan sebuah organisasi sosial kemanusiaan yang bergerak dalam bidang kegawatdaruratan medis serta bersifat non-profit.
Lembaga itu disebut telah melakukan tes usap terhadap Rizieq di RS Ummi pada Jumat lalu.
Tetapi dilakukan secara diam-diam tanpa sepengetahuan pihak rumah sakit serta Satgas Covid-19 Kota Bogor.
Mahfud MD minta Rizieq kooperatif
Diketahui, pemerintah ikut angkat bicara terkait sikap pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Pasalnya, Rizieq diketahui menolak untuk dilakukan penelusuran kontak atau tracing.
Padahal, ia sempat berkontak erat dengan pasien virus corona atau Covid-19.
Mewakili pemerintah, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD menyesalkan sikap Rizieq tersebut.
Baca juga: Mereka yang Dicopot karena Kerumunan Massa Rizieq Shihab: Kapolda, Wali Kota, hingga Kepala KUA
Hal itu disampaikan Mahfud dalam konferensi pers di Graha BNPB, Minggu (29/11/2020).
"Kami sangat menyesalkan sikap saudara Muhammad Rizieq Shihab yang menolak untuk dilakukan penelusuran kontak."
"Mengingat, yang bersangkutan pernah melakukan kontak erat dengan pasien Covid-19," kata Mahfud, dikutip dari laman Youtube BNPB, Senin (30/11/2020).
Baca juga: Demi Keselamatan Masyarakat, Mahfud MD Sarankan Habib Rizieq Penuhi Panggilan Polisi, Ini Kata FPI
Baca juga: Besok, Rizieq Shihab akan Diperiksa Sebagai Saksi Dugaan Pelanggaran Prokes Pernikahan Putrinya
Untuk itu, Mahfud MD meminta Rizieq kooperatif memenuhi pemanggilan polisi.