Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Daftar Pejabat yang Dicopot Kapolri dan Anies Baswedan terkait Kerumunan Massa Acara Habib Rizieq

Kapolri Idham Azis dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, melakukan pencopotan pejabat terkait kasus kerumuman massa acara Habib Rizieq Shihab

Penulis: Daryono
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Daftar Pejabat yang Dicopot Kapolri dan Anies Baswedan terkait Kerumunan Massa Acara Habib Rizieq
Kolase Tribunnews
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Terkait kerumuman acara Habib Rizieq, keduanya mencopot 4 orang di masing-masing institusinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus kerumuman massa dalam acara yang terkait Habib Rizieq Shihab berbuntut pencopotan para pejabat.

Dalam catatan Tribunnews.com, hingga Rabu (2/12/2020), total telah terdapat 9 orang yang dicopot.

Pencopotan itu terjadi di tiga institusi, yakni Polri, Pemprov DKI Jakarta, dan Kementerian Agama. 

Di Polri, Kapolri mencopot empat anak buahnya. 

Sementara di Pemprov DKI Jakarta, Gubernur Anies Baswedan juga mencopot empat orang bawahannya. 

Baca juga: Polisi Dihalangi FPI Saat Antarkan Surat Panggilan Kedua untuk Habib Rizieq, Diminta Tunggu 30 Menit

Adapun di Kemenag, satu orang dicopot. 

Sembilan orang yang dicopot ini karena dianggap lalai dalam penegakan protokol kesehatan atau memfasilitasi kerumunan massa acara Habib Rizieq Shihab di wilayah Petamburan dan Bogor. 

Berita Rekomendasi

Berikut deretan pejabat yang dicopot gara-gara kerumuman massa acara Habib Rizieq Shihab sebagaimana dirangkum Tribunnews.com, mulai dari Lurah hingga Kapolda:

1. Lurah Petamburan

Lurah Petamburan Setiyanto
Lurah Petamburan Setiyanto (Tangkaplayar KompasTV)

Sejauh ini, pejabat level terendah di Pemprov DKI Jakarta yang dicopot Anies Baswedan adalah Lurah Petamburan, Setiyanto. 

Mengutip Kompas.com, posisi Lurah Petamburan kemudian dijabat sementara oleh Kasie Kesejahteraan Rakyat Kecamatan Tanah Abang, Wirawan.

2. Camat Tanah Abang

Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu saat diwawancarai, Selasa (30/6/2020). Yassin bakal dipanggil polisi terkait kerumunan massa FPI di Petamburan.
Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu saat diwawancarai, Selasa (30/6/2020). (TribunJakarta/Muhammad Rizki Hidayat)

Atasan Lurah Petamburan, Camat Tanah Abang, Yassin Pasaribu, juga dicopot dari jabatannya.  

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi, membenarkan pencopotan Camat Tanah Abang. 

Menurut Irwandi, posisi Yassin kemudian diisi sementara oleh Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Pusat, M Fahmi, yang ditunjuk sebagai Plh Camat Tanah Abang.

"Pak Fahmi Plh camat," kata Irwandi saat dikonfirmasi, Selasa (1/11/2020), sebagaimana dikutip dari Kompas.com

Baca juga: Polri Minta Habib Rizieq Shihab dan Simpatisannya Sportif Jalani Proses Hukum

3. Wali Kota Jakarta Pusat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencopot Bayu Meghantara dan Andono Warih sebagai Wali Kota Jakarta Pusat dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dari jabatannya masing-masing.
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara (tengah) (Warta Kota/Rangga Baskoro)

Seakan berjenjang, Anies Baswedan juga mencopot Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara. 

Kini, Bayu Meghantara dimutasi sebagai anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) sampai ada penugasan lebih jauh.

Bayu Meghantara dicopot oleh Anies Baswedan karena dianggap memfasilitasi acara Rizieq Shihab pada 14 November 2020.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta, Chaidir, menyebutkan fasilitas yang dipinjamkan untuk acara Rizieq Shihab adalah toilet portabel.

"Ada beberapa WC, toilet, itu kan enggak boleh (memfasilitasi kerumunan)," kata Chaidir saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (28/11/2020).

Menurut Chaidir, tak ada fasilitas lain selain sejumlah toilet portabel yang dipinjamkan untuk pernikahan putri Rizieq Shihab sekaligus acara peringatan Maulid Nabi.

Namun Chaidir menegaskan, pemberian fasilitas apapun bentuknya dilarang untuk acara yang menimbulkan kerumunan pada masa pandemi Covid-19.

4. Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih saat ditemui di area PT Hong Xin Steel, Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (8/8/2019)
Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih saat ditemui di area PT Hong Xin Steel, Rawa Terate, Cakung, Jakarta Timur, Kamis (8/8/2019) (TribunJakarta/Dionisius Arya Bima Suci)

Di level pejabat teras Pemprov DKI Jakarta, Anies Baswedan mencopot Kepala Dinas Lingkugan Hidup DKI Jakarta, Andono Warih. 

Sama halnya dengan Bayu Meghantara, Andono Warih dicopot dan kemudian dimutasi menjadi anggota TGUPP. 

Pencopotan Andono karena ia dianggap memfasilitasi acara Habib Rizieq Shihab

Dikutip dari Kompas.com, pencopotan terhadap empat pejabat Pemprov DKI Jakarta itu setelah Inspektorat memeriksa tujuh pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Baca juga: Habib Rizieq Akui Jika Dirinya Sedang Isolasi Mandiri: Ini Bukan Persoalan Covid-19 atau Tidak

Tujuh pejabat itu yakni Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara; Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Andono Warih; Camat Tanah Abang, Muhammad Yassin; Lurah Petamburan, Setiyanto.

Kemudian, Kepala Bidang Pengelola Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup, Edy Mulyanto; Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Marsigit; dan Kepala Seksi Pengendalian Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup DKI, Aldi Jansen.

Berdasarkan pemeriksaan itu, Inspektorat menemukan adanya pelanggaran terhadap arahan Gubernur Anies terkait larangan memfasilitasi kegiatan warga yang sifatnya kerumunan atau pengumpulan massa.

Sebab, dalam acara pernikahan putri Rizieq, jajaran kecamatan, kelurahan, dan Suku Dinas Lingkungan Hidup justru meminjamkan fasilitas milik Pemprov DKI Jakarta.

5. Kapolres Bogor

Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy
Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy (tribunjabar/nazmi abdurrahman)

Polri, diketahui sebagai institusi yang pertama kali melakukan pencopotan seorang anak buahnya terkait kerumunan massa di acara Rizieq Shihab.

Di level Polres, Kapolri mencopot Kapolres Bogor, AKBP Roland Ronaldy. 

AKBP Roland Ronaldy dimutasi sebagai Wakil Direktur (Wadir) Reserse dan Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Jabar.

Posisinya kemudian digantikan oleh AKBP Harun yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Lamongan Polda Jatim.

6. Kapolres Jakarta Pusat

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, saat konferensi pers, di Pos Polisi Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2020).
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, saat konferensi pers, di Pos Polisi Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/MUHAMMAD RIZKI HIDAYAT)

Tidak hanya Kapolres Bogor, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Heru Novianto, juga dicopot dari jabatannya.

Kombes Heru dimutasi sebagai Analis Kebijakan Madya pada Bidang Brigade Mobil Korbrimob Polri.

Sebagai gantinya, jabatan Heru digantikan oleh Kombes Hengki Haryadi yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya bidang Pideksus Bareskrim Polri.

7. Kapolda Metro Jaya

Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana dan Menteri Sosial, Juliari P Batubara saat rilis penangkapan warga negara Prancis, Francois Abello Camille (FAC) di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (9/7/2020). Francois Abello Camille ditangkap Subdit 5 Renakta Dit Reskrimum Polda Metro Jaya karena diduga mencabuli sebanyak 305 anak di bawah umur sejak Desember 2019 hingga Juni 2020. Tribunnews/Herudin
Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana dan Menteri Sosial, Juliari P Batubara saat rilis penangkapan warga negara Prancis, Francois Abello Camille (FAC) di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (9/7/2020).  (Tribunnews/Herudin)

Tidak hanya jajaran Polres, Kapolri juga melakukan pencopotan pejabat di tingkat Polda. 

Kapolda Metro Jaya, Irjen Nana Sudjana, dicopot karena dinilai lalai dalam menegakkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 di wilayahnya.

Baca juga: Viral Surat Pemeriksaan Habib Rizieq Positif Covid-19, MER-C: Bukan dari Kami

Pencopotan Nana yang belum setahun menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya itu tertuang dalam surat telegram Kapolri tertanggal 16 November 2020.

Dalam telegram tersebut Nana menduduki jabatan baru, yaitu Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kapolri.

Jabatan Nana sebagai Kapolda Metro Jaya diemban oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Muhammad Fadil Imran.

8. Kapolda Jawa Barat

Screenshoot Irjen Pol Rudy Sufahriadi
 Irjen Pol Rudy Sufahriadi (Istimewa)

Selain Nana, nasib serupa dialami Irjen Rudy Sufahriadi yang saat itu menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat.

Bersama Nana, Rudy juga dianggap lalai dalam menegakkan protokol kesehatan.

Sebelum pencopotan, terjadi kerumunan massa saat Rizieq Shihab berceramah di Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Rudy dimutasi ke Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Lemdiklat Polri) dengan jabatan Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I.

Sementara itu, posisi Kapolda Jawa Barat yang ditinggalkan Rudy diisi Irjen Pol Ahmad Dofiri yang sebelumnya menjabat Asisten Logistik Kapolri.

9. Kepala KUA Tanah Abang

Pencopotan jabatan tak hanya dialami perwira polisi, tapi juga dirasakan Sukana.

Dikutip dari kemenag.go.id, Sukana yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala KUA Tanah Abang, kini dimutasi sebagai penghulu di wilayah Jakarta Pusat.

"Sukana mulai hari ini tidak lagi mendapat mandat tugas tambahan sebagai Kepala KUA."

"Sukana dimutasi sebagai penghulu di Kemenag Jakarta Pusat," ujar Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin, di Jakarta, Senin (23/11/2020).

Baca juga: Habib Rizieq Shihab: Revolusi Akhlak Bukan Bentuk Pemberontakan untuk Menjatuhkan Pemerintahan

Kamaruddin Amin menjelaskan, keputusan ini sejalan dengan komitmen Menteri Agama, Fachrul Razi.

Keluarga besar Kementerian Agama harus ketat dalam menjalankan protokol kesehatan demi menghindari penularan Covid-19 saat melakukan pelayanan.

Menurut Kamaruddin, keputusan ini diambil setelah tim Itjen Kemenag melakukan proses investigasi.

Sukana dinilai mengabaikan ketentuan terkait protokol kesehatan saat menjalankan tugas pencatatan pernikahan Muhamad Irfan dan Najwa Shihab yang tak lain anak Rizieq Shihab di Petamburan, Sabtu (14/11/2020).

(Tribunnews.com/Daryono/Sri Juliati) (Kompas.com/Ihsanudin)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas