Pulang Libur dari Yogyakarta, 30 Guru MAN 22 Positif Corona, Sekda DIY Beri Komentar
Sekda DIY komentari 30 Guru MAN 22 positif Covid-19 usai pulang liburan dari Yogya, kini sekolah ditutup total, rutin disemprot disinfektan.
Penulis: Theresia Felisiani
Ia berharap masyarakat dan pelaku wisata juga memperhatikan kesadaran secara mandiri terkait penerapan protokol kesehatan.
"Jangan andalkan penegak hukum, jumlahnya tidak mencukupi. Cara khususnya hanya permintaan prokes masyarakat secara mandiri. Dan sebisanya penegak hukum akan bekerja ekstra. Serta pelaku wisata juga berikan pelayanan yang berkualitas," kata dia.
Meski demikian, ia tetap berharap agar para wisatawan tetap memiliki waktu panjang saat berlibur ke Yogyakarta.
"Sehingga akan terjadi peningkatan belanja dan pembayaran retribusi," kata dia.
Terkait adanya peningkatan kasus, Aji menegaskan hal itu menjadi persoalan bersama-sama.
Kondisi Terkini MAN 22 Ditutup Total, Rutin Disemprot Disinfektan
MAN 22 Jakarta di Palmerah, Jakarta Barat kini menjadi sorotan.
Setelah 30 guru di sekolah ini terpapar Covid-19, usai pulang berlibur dari Yogyakarta.
Lantas bagaimana kondisi MAN 22 sekarang ?
Tampak hanya ada seorang penjaga sekolah bernama Jaya yang membersihkan sekolah tersebut selama tidak berpenghuni.
Jaya menuturkan sejak awal Pandemi Covid-19 terjadi, Gedung MAN 22 Jakarta memang sudah ditutup.
Hanya guru dan pegawai sekolah yang diizinkan masuk ke dalam gedung tersebut.
Namun sejak 30 guru dinyatakan positif Covid-19, sekolah itu benar-benar dikosongkan total.
"Sudah tiga hari ini memang harus disterilisasi. Tapi sejak awal Pandemi Covid-19 juga sudah tidak ada siswa dan sudah sering disemprot cairan disinfektan," ujar Jaya ditemui di Gedung MAN 22 Jakarta Jumat (4/12/2020).