Ada ASN Terpapar Covid-19, Kantor Kecamatan Cilandak Ditutup 3 Hari
Satu ASN terpapar Covid-19, Kantor Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan ditutup selama tiga hari hingga Kamis (10/12/2020) untuk disemprot disinfektan.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kantor Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan ditutup selama tiga.
Penutupan mulai hari ini, Selasa (8/12/2020) hingga Kamis (10/12/2020) karena ada seorang aparatur sipil negara (ASN) Kecamatan Cilandak yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Satu ASN di Kecamatan Cilandak positif Covid-19 setelah dilakukan tes swab. Tapi rumah dia di Pamulang," kata Camat Cilandak Mundari saat dikonfirmasi.
Baca juga: Bupati Bulungan Meninggal karena Covid-19, Sempat Kunjungan Kerja ke Samarinda dan Balikpapan
Mundari menjelaskan, ASN yang terkonfirmasi positif diketahui sudah menderita sakit sejak pekan lalu.
Ia mengatakan pihak kecamatan belum melakukan tracing lantaran masih menerapkan sistem work from home (WFH).
"Belum ada tracing karena kita sudah WFH. Jadi ASN itu tidak ada kontak dengan teman-teman di kecamatan," ujar dia.
Baca juga: Politikus PDIP Berharap Pemerintah Gratiskan Vaksinasi Covid-19
Kendati demikian, Kantor Kecamatan Cilandak tetap ditutup sementara guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Selama penutupan sementara, Kantor Kecamatan Cilandak disterilisasi dengan penyemprotan disinfektan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kantor Kecamatan Cilandak Jaksel Ditutup 3 Hari Imbas Adanya ASN Positif Covid-19,