TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi penjambretan marak terjadi di wilayah di Jakarta Selatan.

Pelakunya pun kerap menjadikan anak-anak sebagai target.

Terutama anak-anak yang sedang bermain di luar rumah.

Apalagi anak-anak yang menggunakan barang-barang berharga seperti perhiasan dan handphone.

Dua contoh kasus terbaru yakni penjambretan di Jalan Kebagusan 3, Pasar Minggu dan Jalan Bayem, Kebayoran Baru.

Dua peristiwa tersebut terjadi di hari yang sama, yakni pada Minggu (14/2/2021).

Baca juga: Pelaku Jambret Bocah 6 Tahun di Kebagusan Ditangkap Polisi

Baca juga: Jambret Beraksi Sasar Kalung Emak-emak di Tangerang, Pelaku Tendang Korban Hingga Tersungkur

Modus yang dilakukan pelaku pun serupa.

Dua pelaku berboncengan sepeda motor, pura-pura bertanya, lalu merampas barang korban.

Di Pasar Minggu, pelaku menggasak kalung emas korban.

Sedangkan pelaku penjambretan di Kebayoran Baru mengambil ponsel korban.

Menanggapi hal itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan pihaknya akan meningkatkan patroli wilayah.

"Upaya patroli kita tingkatkan, harus tampak, memberi rasa aman dan nyaman," kata Azis kepada wartawan, Kamis (18/2/2021).

Baca juga: Ada Penemuan Mayat di Kebon Pala, Petugas Duga Itu Jodi yang Lompat dari Flyover Kalibata

Azis juga meminta masyarakat ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan wilayahnya.

"Penjagaan sekali lagi bukan hanya kepolisian, banyak penjagaan lainnya. Contoh ada satuan pengamanan, ada poskamling, ada siskamling, ada pam swakarsa," ujar dia.

"Termasuk kewaspadaan dari lingkungan warga sendiri juga penting. Contoh ada portal, itu bagian dari ketersediaan penjagaan," tambahnya.

Polisi kini telah berhasil menangkap para pelaku penjambretan di Pasar Minggu dan Kebayoran Baru.

Seorang pelaku merupakan residivis kasus serupa yang baru bebas pada Desember 2020 lalu.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Polisi Tingkatkan Patroli, Jambret Marak Incar Anak-anak di Jakarta Selatan,