Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemprov DKI Siap Diperiksa KPK, Ini Permintaan Wagub DKI

Pemprov DKI siap bila dipanggil KPK jelaskan kasus dugaan korupsi pembelian lahan di Cipayung, terlebih anak buah Gubernur Anies sudah jadi tersangka.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Pemprov DKI Siap Diperiksa KPK, Ini Permintaan Wagub DKI
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Wakil Gubernur DKI Jakarta 

“Kami juga memberi kesempatan seluasnya dan menghormati serta menghargai tugas dari KPK terkait masalah di Sarana Jaya,” ujar Ariza.

Yoory C Pinontoan di tahbang
Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan di Skybridge Tanah Abang, kini yang bersangkutan dinonaktifkan dari jabatannya karena berstatus tersangka di KPK.

Hingga kini, kata Ariza, Pemprov DKI Jakarta belum mendapatkan keterangan resmi dari KPK soal dugaan korupsi itu.

Menurutnya, penyidik KPK masih mendalami kasus tersebut sebelum disampaikan kepada publik secara resmi.

“Kita tunggu hasilnya, jadi mohon bersabar kami juga menunggu hasilnya. Prinsipnya kami di internal Pak Gubernur arahkan semua harus melaksanakan tugas fungsi sesuai dengan kewenangan kedudukannya,” imbuhnya.

Seperti diketahui, Direktur Utama Perumda Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik KPK pada Jumat (5/3/2021) lalu.

Yoory C. Pinontoan diduga melakukan tindak pidana korupsi pembelian lahan di Cipayung, Jakarta Timur seluas 41.921 meter persegi pada tahun 2019.

Selain Yoory, KPK juga menetapkan tiga pihak sebagai tersangka, yakni Anja Runtuwene, Tommy Adrian dan PT Adinara Propertindo selaku penjual tanah.

Berita Rekomendasi

Para tersangka dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) kesatu KUHP.

Yoory C Pinontoan rilis
Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya Yoory C Pinontoan saat konferensi pers, kini yang bersangkutan dinonaktifkan dari jabatannya karena berstatus tersangka di KPK.

Tim penyidik KPK bahkan dikabarkan telah bergerak cepat mengusut kasus ini dengan menggeledah sejumlah lokasi.

Di antaranya PT Adonara Propertindo, Kantor Sarana Jaya, hingga kediaman sejumlah pihak terkait kasus ini.

Dari lokasi-lokasi tersebut diamankan sejumlah dokumen terkait dengan perkara.

Wagub DKI Tetap Puji Kinerja PD Pembangunan Sarana Jaya

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai, kinerja PD Pembangunan Sarana Jaya sangat baik meski saat ini tengah diterpa kasus korupsi pembelian lahan hunian DP 0 Rupiah.

Ia pun menjamin, BUMD milik Pemprov DKI Jakarta itu tetap ditunjuk sebagai pelaksana proyek Hunian murah meriah ala Gubernur Anies Baswedan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas