HOAKS Babi Ngepet di Sawangan Kota Depok, Hanya Karangan karena Pelaku Ingin Dikenal Warga
Babi ngepet di Sawangan, Kota Depok, hanya karangan belaka. Pelaku ingin melakukannya karena ingin dikenal warga.
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Kejadian yang bikin heboh Tanah Air, yakni penangkapan babi ngepet ternyata hanya karangan oknum.
Diketahui, akhir-akhir ini seekor babi menjadi perbincangan publik.
Setelah warga Bedahan, Sawangan, Kota Depok mengaku telah menangkap seekor babi yang disebut babi ngepet.
Namun, polisi akhirnya mengungkap fakta sebenarnya.
Semua cerita tersebut hanyalah karangan saja.
Baca juga: Babi Ngepet Viral, Menarik Perhatian Awkarin hingga Raditya Dika
Baca juga: Dalang Babi Ngepet di Depok: Saya Khilaf, Iman Saya Lemah, Setan Masuk ke Diri Saya
Dilansir TribunJakarta.com, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar, menegaskan kegaduhan Babi Ngepet adalah berita bohong.
"Jadi berita yang viral tiga hari ini itu (babi diduga jadi-jadian) adalah bohong," ujar Kombes Pol Imran Edwin Siregar, Kamis (29/4/2021).
Lalu bagaimana kronologinya?
Polisi telah mengamankan satu pelaku, yakni Adam Ibrahim.
Saat ditanya, ternyata Adam tak melakukan aksi ini sendirian.
Ada delapan warga yang ikut terlibat.
Alasannya pun hanya karena ia ingin lebih terkenal di lingkungan rumahnya.
"Adam Ibrahim telah berbohong dan mengaku melakukan penipuan dengan maksud untuk menjadi terkenal dan agar pengikuti majelis taklimnya bertambah," demikian dalam rilis yang diterima TribunJakarta.com, Kamis (29/4/2021).
Lalu darimana Adam mendapatkan babi?