Puluhan Warga Terpapar Covid-19, Satu RT di Bambu Apus Cipayung Terapkan Mini Lockdown
Tracing terhadap warga yang memiliki kontak erat dilakukan untuk memastikan awal mula terjadinya klaster Covid-19 di RT 08 dan RT 014 RW 03 Bambu Apus
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setidaknya ada sekitar 20 warga di RT 08 dan 7 warga di RT 014 RW 03 Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Hal tersebut dibenarkan oleh Camat Cipayung Fadjar Eko Satrio yang mengatakan kondisi terpaparnya puluhan warga itu baru diketahui pada Senin (31/5/2021) malam.
Mereka kata camat Fadjar diduga terpapar Covid-19 setelah mengunjungi orang yang sedang sakit.
"Karena ada yang bergejala (Covid-19) pada Jumat (28/5/2021), laporan Pak Lurah, ada orang sakit dikunjungi. Setelah di-tes PCR, hari ini positif 20 warga. Ini satu keluarga besar," kata Fadjar Eko saat dikonfirmasi, Selasa (1/6/2021).
Untuk penanganan dan perawatan lebih lanjut terhadap 27 warga tersebut, Fadjar menyebut mereka sudah dilarikan ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet.
Tak hanya itu, guna mengantisipasi adanya penularan yang lebih masif, pihak terkait terus melaksanakan swab test untuk para warganya.
Baca juga: Kasus Harian Covid-19 Tembus 9000, Malaysia Terapkan Lockdown Nasional 1-14 Juni 2021
Tracing terhadap warga yang memiliki kontak erat juga terus dilakukan untuk memastikan awal mula terjadinya klaster Covid-19 di RT 08 dan RT 014 RW 03 Bambu Apus.
"Tim dari Satgas Covid-19 kelurahan sedang mengidentifikasi lagi, masih ditracing terhadap kontak erat," ujar Fadjar Eko.
Seluruh warga di wilayah tersebut kemungkinan akan dilakukan tes PCR pada hari ini atau besok, Rabu (2/6/2021).
Tak hanya itu, guna mensterilisasikan wilayah tersebut, Fadjar mengonfirmasi pihaknya telah menerapkan mini lockdown mulai Senin kemarin.
"Masuk zona merah, ditetapkan (mini lockdown) hari ini (Senin)," ujarnya.