Penumpang KRL Pagi Tadi Turun 17 Persen dari Pekan Lalu
Jumlah penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) pada Senin (28/6/2021) pagi, kembali turun hingga 17 persen jika dibandingkan pekan lalu.
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) pada Senin (28/6/2021) pagi, kembali turun hingga 17 persen jika dibandingkan pekan lalu.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyebutkan, jumlah penumpang pada Senin pagi ini mencapai 126.980 orang atau turun 17 persen dibandingkan pekan lalu yang mencapai 152.113 orang.
"Berkurang jumlah pengguna KRL sejalan dengan anjuran pemerintah untuk mengurangi aktivitas diluar rumah jika tidak mendesak," ucap Anne dalam keterangannya, Senin (28/6/2021).
Meski mengalami penurunan penumpang, Anne menyebutkan, KAI Commuter tetap mengoperasikan 994 perjalanan per hari mulai pukul 04.00-22.00 WIB.
"Para penumpang juga dianjurkan untuk merencanakan perjalanannya dengan baik agar terhindar dari potensi kepadatan di stasiun maupun di dalam kereta, serta tidak memaksakan diri untuk naik ke kereta apabila sudah memenuhi kuota," ujar Anne.
Baca juga: Jumlah Penumpang KRL Commuter Line Terus Merosot Sejak Diberlakukan PPKM
Anne juga menjelaskan, pelaksanaan tes acak antigen yang semula diadakan sampai Minggu (27/6/2021) akan diperpanjang sepekan kedepan di enam stasiun.
Baca juga: 24 dari 560 Orang Calon Penumpang KRL Dinyatakan Reaktif Covid-19 dalam Tes Acak
"Stasiun tersebut diantaranya Bogor, Cikarang, Bekasi, Tangerang, Tanah Abang, dan Manggarai. Sama seperti sebelumnya, pelaksanaan tes acak antigen dimulai pukul 08:00 WIB, kecuali di Stasiun Tanah Abang dan Manggarai yang dimulai pukul 15:00 WIB," kata Anne.
Anne juga mengimbau, agar para penumpang tidak membawa serta anak-anak atau balita naik KRL.