TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima Kodam Jaya, Mayjen TNI Mulyo Aji meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (10/7/2021).

Mayjen Mulyo Aji mengatakanvaksinasi massal ini bakal digelar selama 2 hari dengan target vaksinasi sebanyak 100 ribu orang.

"Kita menggelar vaksinasi massal hari ini di 10 titik yang digelar oleh TNI, Polri, dan Pemprov DKI diluar dari kegiatan vaksin yang dilaksanakan oleh fasilitas kesehatan yang ada. Setiap titik, target kami sebanyak 5 ribu dosis vaksin," kata Pangdam Jaya Mayjen Mulyo Aji kepada wartawan.

Jenderal bintang 2 ini mengungkapkan, kegiatan vaksinasi massal ini digelar dalam rangka mengejar target herd immunity agar masyarakat DKI bisa kembali beraktivitas.

Baca juga: Riset Terbaru Sebut Separuh Penduduk DKI Jakarta Miliki Antibodi Covid-19

Penambahan gelar sentra vaksinasi hingga 10 titik diwilayah DKI yang besar ini (400 Nakes) tidak terlepas dari dukungan Nakes yang secara khusus disiapkan TNI AD kepada Kodam Jaya Jayakarta sebagai percepatan target

Tenaga kesehatan dalam 2 minggu ke depan bakal digerakkan ke wilayah timur untuk mengejar ketertinggalan di sektor timur DKI yang penduduknya 30% dari penduduk Jakarta.

"Di sini (GOR Ciracas) akan jadi sentra vaksinasi permanen. Kita melakukan kegiatan ini sampai dengan target seluruh masyarakat DKI tervaksin. Akhir bulan ini atau awal Agustus, harapannya seluruh masyarakat DKI jakarta akan divaksin," imbuh Mayjen Mulyo Aji.

Sementara itu, Wakil Walikota Jakarta Timur, M. Anwar mengatakan, pemerintah daerah dalam kegiatan vaksinasi massal ini memberikan sejumlah dukungan seperti menyiapkan vaksin, tenaga kesehatan, wifi, dan lokasi kegiatan.

Selain itu, pemerintah daerah juga memobilisir warga yang akan divaksin ke 10 titik lokasi vaksinasi yang digelar hari ini dan besok.

Rencananya vaksinasi massal ini bakal juga digelar di Pulomas, Jakarta Timur, minggu depan dengan target peserta vaksin yang sama.