Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polda Metro Sebut Masih Ada Warga yang Berusaha Menembus Pos Penyekatan

Polda Metro Jaya menilai masih banyak warga yang berusaha menembus pos penyekatan selama pemberlakuan PPKM Darurat.

Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Polda Metro Sebut Masih Ada Warga yang Berusaha Menembus Pos Penyekatan
Tribunnews/Herudin
Petugas gabungan Polisi, TNI, Dishub, dan Satpol PP melakukan penyekatan sebelum underpass Jalan Jenderal Basuki Rachmat atau yang dikenal dengan Underpass Basura, Jakarta Timur, Kamis (15/7/2021). Polisi menambah titik penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat termasuk sebelum Underpass Basura untuk mengurangi mobilitas warga. Tribunnews/Herudin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Polda Metro Jaya menilai masih banyak warga yang berusaha menembus pos penyekatan selama pemberlakuan PPKM Darurat.

Meskipun pos penyekatan telah ditambah menjadi 100 titik.

Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.

"Masih ada masyarakat yang berupaya untuk menembus dengan berbagai cara padahal sudah ada kebijakan (PPKM Darurat)," kata Yusri, Jumat (16/7/2021).

Dia mengatakan bahwa kasus Covid-19 di Indonesia dan Jakarta terus melonjak.

Sehingga salah satu cara untuk mengurangi penularan Covid-19 yakni dengan mengurangi mobilitas warga.

"Kalau ketentuan yang harus di rumah ya di rumahlah, kasihan yang lain. Mudah-mudahan ini masih berjalan terus, kita harapkan ada penurunan kasus Covid-19 di Jakarta dengan mengurangi mobilitas yang ada dengan disiplin dan kesadaran masyarakat Jakarta khususnya," katanya.

Baca juga: Ini 3 Jenis Obat untuk Pasien Covid-19 yang Dicari Pemerintah hingga ke Luar Negeri

Berita Rekomendasi

Namun, Yusri juga mengucapkan terima kasih untuk warga Jakarta yang telah taat pada aturan PPKM Darurat, baik para pekerja non-esensial dan non-kritikal.

"Kita harapkan sekali lagi tolong sekali kami harapkan mau mengerti mau disiplin taat tentang protokol kesehatan dan mau diam di rumah. Itu kunci utamanya," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas