Kronologi Penembakan dan Penikaman di Duren Sawit, Berawal Pelaku Ditolak saat Ajak Kenalan Wanita
Insiden penikaman dan penembakan terjadi di kawasan Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Berikut kronologi kejadian insiden ini.
Editor: Endra Kurniawan
Pemilik warung tidak berani melawan karena takut ditembak pelaku bersenjatakan airsoft gun dan senjata tajam.
Pemilik warung hanya bisa menyaksikan secara langsung bagaimana kedua korban tersungkur di ubin.
"Saya datang, bawa ke rumah dan pada Jumat (16/7/2021) sekira pukul 03.00 WIB saya ke Polsek Duren Sawit mau buat laporan," tutur dia.
Baca juga: Motor yang Dipinjam Telat Dikembalikan, Seorang Sopir di Cilincing Ditikam Teman Sendiri
Sesampai di Polsek, anggota Reskrim menolak laporannya dengan alasan tidak ada surat visium.
Ia sempat menunjukan bukti foto kondisi adiknya yang tidak bisa berjalan untuk dibawa ke rumah sakit.
"Karena kalau jalan sedikit itu darah ngocor terus, makanya saya belum bisa bawa ke rumah sakit," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Duren Sawit, Kompol Rensa Aktadivia mengaku sudah menindak lanjuti kejadian itu.
Anggotanya sudah menghubungi pihak keluarga untuk menjemput bola.
"Anggota sedang menuju ke rumah korban, nanti anggota keluarga akan kami minta ke Polsek untuk membuat laporan," katanya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Jadi Korban Salah Sasaran, Dua Pemuda di Duren Sawit Ditembak Airsoft Gun dan Ditikam Tiga Tusukan
(WartaKotalive.com/Miftahul Munir)
Berita lainnya seputar kasus penganiayaan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.