TRIBUNNEWS.COM - Kasus penganiayaan dengan menggunakan senjata tajam (sajam) terjadi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Detik-detik aksi kekerasan ini juga sempat viral di media sosial.

Kapolsek Cikarang Barat, AKP Tribuana Roseno membenarkan kejadian ini.

Ia mengatakan, korban dianiaya oleh pelaku pada Kamis, 22 Juli 2021 siang.

Sedangkan lokasi TKP-nya berada di dekat gerbang PT. BEKASI LISAYKEL CENTRE (BLC), Kampung Ketapang, RT. 001/002, Desa Kalijaya Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.

"Iya benar kejadian (pembacokan) itu," katanya, pada Selasa (27/7/2021).

Baca juga: Petani di Pandeglang Ditemukan Tewas di Gubuk Tengah Sawah, Diduga Dibunuh, Pelaku Masih Misteri

Seno menjelaskan pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan.

Hasilnya, peristiwa itu bermula saat korban dan terduga pelaku berinisial AK sedang bekerja di tempat yang sama dengan terduga pelaku yaitu PT. Bekasi Lisaykel (BLC) sebagai penyortir limbah.

Kemudian korban dan AK saling meledek dengan menendang kabel yang sedang pegang korban.

Lalu, korban menanyakan alasan AK menendang kabel yang sedang dia pegang.

Selanjutnya, AK justru marah dan menantang korban untuk berkelahi dan mengancam akan membacok dengan celurit.

Baca juga: FAKTA Perempuan Muda Ditemukan Tewas di Kos, Ternyata Hamil 4 Bulan, Penyebab Kematian Terungkap

Setelah itu, AK pergi meninggalkan korban.

"Awalnya dugaan sementara karena saling meledek. Tapi masih kita lakukan proses pendalaman," imbuh dia.

Seno melanjutkan pembacokan terjadi saaf korban keluar dari PT untuk pulang ke rumah dengan menggunakan sepeda motor miliknya karena jam istirahat.