Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ada Kobaran Api di Insiden Ambruknya Lift Barang Mal Margo City, 4 Korban Luka Bakar Berat

Ada kobaran api saat lift barang di Margo City Mall, Beji, Kota Depok, ambruk. Korban mengatakan api berkobar dan menjilat tubuhnya.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Ada Kobaran Api di Insiden Ambruknya Lift Barang Mal Margo City, 4 Korban Luka Bakar Berat
IST
Kondisi atap yang ambruk di Margo City Mall, Depok, Sabtu (21/8/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada kobaran api saat lift barang di Margo City Mall, Beji, Kota Depok, ambruk. Korban mengatakan api berkobar dan menjilat tubuhnya.

Hal itu disampaikan Direktur Rumah Sakit Bunda Margonda, Imelda Rahmawati kepada wartawan mengutip pernyataan para korban.




Diwartakan sebelumnya, delapan dari 11 korban musibah ini dilarikan ke RS Bunda Margonda, untuk segera mendapat tindakan medis dan perawatan.

Dari delapan orang yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Bunda Margonda, empar diantaranya mengalami luka bakar hingga 22-27 persen.

"Mereka (korban) bilang kena api, mungkin mengenai bagian tubuh mereka. Berarti kan apinya ke mana-mana berarti kan," ujar Imelda di RS Bunda Margonda, Sabtu (21/8/2021) malam.

Lanjut Imelda, empat korban luka bakar ini masuk dalam kategori luka berat, meskipun kondisinya sadar.

BERITA TERKAIT

"Kondisinya sadar, empat orang yang dirawat dan kondisinya cukup berat. Indikasi untuk dirawat intinya kan luka bakar ada sekitar 27 persen. Itu kan kondisinya perlu perawatan," ungkapnya.

Imelda Rahmawati1
Direktur Rumah Sakit Bunda Margonda, Imelda Rahmawati

Sebelumnya, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar, mengatakan, musibah tersebut menyebabkan 11 korban luka berat dan ringan.

"Untuk sementara 11 orang luka-luka. Luka ringan, dan berat," katanya di lokasi kejadian.

Saat ini, 11 korban tersebut tengah menjalani perawatan di dua rumah sakit berbeda yang ada di Kota Depok.

"Tiga (korban) di Rumah Sakit Indonesia, delapan lainnya di Rumah Sakit Bunda Margonda," ungkapnya.

Terakhir, Imran berujar pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut peristiwa ini.

Baca juga: 4 Korban Lift Barang Jatuh di Margo City Alami Luka Bakar 22-27 Persen Terkena Percikan Api

"Itu pasti akan kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

Delapan Dirawat di RS Bunda

Sejauh ini ada delapan dari 11 korban lift barang ambruk di Margo City Mall, Beji, Kota Depok yang dirawat di RS Bunda.

Satu dari delapan korban luka yang ditangani pihaknya merupakan ibu hamil.

Baca juga: Bukan Ledakan, Polisi Sebut Peristiwa di Margo City Mall Dipicu Lift Barang yang Jatuh dari Lantai 3

Namun demikian, kondisi ibu hamil ini tidak terlalu parah, dan bisa langsung pulang dari rumah sakit setelah menangani pengobatan.

"Kedatangan kita delapan orang korban, satu orang sudah pulang pengunjung ibu hamil," ujar Imelda di RS Bunda Margonda, Beji, Sabtu (21/8/2021).

Selain ibu hamil tersebut, Imelda mengatakan ada tuga korban yang mengalami luka bakar hingga 22-27 persen.

Baca juga: Operasional Margo City Mall Tutup Sementara Sampai Pemeriksaan Polisi Rampung

Sementara tiga korban lainnya, masih menunggu hasil CT scan musabab tertimpa puing yang runtuh.

"Empat orang luka bakar sekitar 22-27 persen, rencana kami rawat. Kemudian tiga orang masih menunggu hasil CT scan real," ungkapnya.

"Kayaknya ketimpa bangunan jadi kemungkinan besar akan dirawat empat orang itu, sementara yang tiga orang (luka bakar) rawat jalan," timpalnya lagi.

Imelda mengatakan, kondisi paling parah dialami korban yang luka bakar.

"Yang parah itu memang luka bakar sekitar 27% daerah muka dan lengan. Itu aja sih yang saya sampaikan," jelasnya.

Sebelumnya, Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregqar, mengatakan, musibah tersebut menyebabkan 11 korban luka berat dan ringan.

"Untuk sementara 11 orang luka-luka. Luka ringan, dan berat," katanya di lokasi kejadian.

Saat ini, 11 korban tersebut tengah menjalani perawatan di dua rumah sakit berbeda yang ada di Kota Depok.

"Tiga (korban) di Rumah Sakit Indonesia, delapan lainnya di Rumah Sakit Bunda Margonda," ungkapnya.

Terakhir, Imran berujar pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut peristiwa ini.

"Itu pasti akan kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.

Ditutup sementara

Lift barang di Margo City Mall, Beji, Kota Depok, jatuh dari lantai tiga ke lantai satu hingga menyebabkan suara gemuruh yang sangat kencang.

Bahkan, beredar kabar bahwa suara tersebut adalah ledakan.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Metro Depok, Imran Edwin Siregar, menegaskan bahwa tidak ada ledakan yang terjadi di Margo City Mall.

"Jadi saya nyatakan sekali lagi, tidak ada ledakan bom, hasil pemeriksaan Gegana, Jibom dan KBR, tidak ada ledakan bom. Ini untuk meluruskan bahwa ada simpang siur berita ada ledakan bom," ungkap Imran di lokasi kejadian, Sabru (21/8/2021).

"Tetapi akibat lift barang yang jatuh dari lantai tiga ke lantai satu karena beban yang berat, struktur bangunan juga tidak kuat itu yang mengakibatkan suara yang besar. Sehingga beberapa plafon dan tembok rubuh," timpalnya.

Kondisi bangunan yang rusak akibat ambruknya plafon Mall Margo City Depok, Sabtu (21/8/2021).
Kondisi bangunan yang rusak akibat ambruknya plafon Mall Margo City Depok, Sabtu (21/8/2021). (Instagram@Depok24Jam)

Akibat musibah ini, Imran mengatakan bahwa operasional Margo City Mall ditutup sementara waktu.

Penutupan ini dilakukan, selama proses penyelidikan tengah berlanjut.

"Ditutup sementara selama pemeriksaan, sampai selesai," imbuhnya.

Terakhir, Imran berujar pihaknya akan menyampaikan kabar terbaru bila penyelidikan telah selesai.

"Kita sampaikan berikutnya ya," pungkasnya.

Penyebabnya lift barang

Polisi mengungkap hasil pemeriksaan musibah yang semula dikabarkan atap ambruk di Margo City Mall, Beji, Kota Depok, Sabtu (21/8/2021) sore hari ini.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Imran Edwin Siregar, mengatakan, peristiwa atap ambruk ternyata merupakan lift barang yang jaruh dari lantai tiga hingga lantai satu.

Menurutnya, konstruksi bangunan tidak kuat menopang hingga menyebabkan lift barang tersebut jatuh.

"Kami dari Polres Depok beserta Dandim dan Jibom dari Gegana, menyampaikan bahwa tadi pukul 16.30 WIB dari mal Margo city ada beberapa yang runtuh," kata Imran di lokasi kejadian, Sabtu.

Atap Margo City Mall di Depok ambruk, Sabtu (21/8/2021). Foto: Istimewa
Atap Margo City Mall di Depok ambruk, Sabtu (21/8/2021). Foto: Istimewa (Via Tribun Jakarta)

"Jadi saya sampaikan, konstruksi bangunan yang tidak kuat menahan beban lift barang yang ada di posisi dibelakang, sehingga lift barang jatuh dari lantai tiga ke lantai satu," timpalnya lagi.

Dahsyatnya hantaman lift yang jatuh ini menimbulkan suara gemuruh yang cukup kencang.

"Ini mengakibatkan suara cukup besar. Sehingga beberapa plafon dari lantai tiga ke lantai satu ambruk," tuturnya.

Imran menegaskan, bahwa tidak ada ledakan seperti kabar yang ramai beredar di sosial media.

"Jadi saya nyatakan sekali lagi, tidak ada ledakan bom, hasil pemeriksaan Gegana, Jibom dan KBR, tidak ada ledakan bom. Ini untuk meluruskan bahwa ada simpang siur berita ada ledakan bom," ungkapnya.

Baca juga: Lihat Atap Margo City Mall Ambruk, Saksi Mata Nyebut: Ya Allah Jebol, Ya Allah Jebol

"Tetapi akibat lift barang yang jatuh dari lantai tiga ke lantai satu karena beban yang berat, struktur bangunan juga tidak kuat itu yang mengakibatkan suara yang besar. Sehingga beberapa plafon dan tembok rubuh," ujarnya.

Penampakan terkini Margo City Mall

Kehebohan nampak dari pegawai tenant dan pengunjung tak lama plavon Margo City Mall, Kota Depok, ambruk pada Sabtu (21/8/2021).

Beredar sejumlah video yang merekam situasi setelah plavon atau atap ambruk.

Plavon ambruk itu terlihat jatuh ke area Margo Promenade hingga merusak loading dock atau anjungan bongkar muat barang.

Dari video amatir yang didapat TribunJakarta.com, debu berterbangan dan cup lampu gantung bergoyang-goyang ditingkahi suara wanita begitu khawatir.

"Ya Allah jebol, jebol. Ya Allah jebol, jebol," begitu suara wanita di video yang beredar.

Masih di video yang sama memperlihatkan dari lokasi plavon ambruk, terlihat kerangka baja ringan, menimpa salah satu restoran.

Bagian atap yang ambruk di Margo City Mall, Kota Depok.
Bagian atap yang ambruk di Margo City Mall, Kota Depok. (Via Tribun Jakarta)

Di video kedua, merekam plavon ambruk turut merusak anjungan bongkar muat dan menimpa 1 unit minibus, 1 unit taksi, dan 1 unit truk boks.

Tampak dinding di lantai 1, tepatnya di atas anjungan bongkar muat, juga turut jebol.

Begitu juga dinding kaca di sebelahnya pecah. Bahkan, dia area parkir dekat anjungan bongkar muat berserakan bata ringan.

Sepertinya bata ringan tersebut muntahan dari dinding yang jebol atau ambruk.

Video amatir kedua ini memperlihatkan seorang pria memakai jin dan kaus lengan pendek tergeletak di parkiran, dan satu lagi di depan mobil taksi.

Menurut informasi yang didapat dari polisi, ambruknya plavon diduga karena baja ringannya tidak mampu menahan gipsum.

"Lokasi yang ambruk di lantai Ground dan lantai 1 yaitu depan J Co, Marugame Udon, hingga tembus loading dock," demikian laporan polisi.

Akibat kejadian ini terdapat korban 4 orang, dengan rincian 2 petugas sekuriti dan 2 karyawan J Co.

Sejauh ini korban sudah ditangani di Rumah Sakit Bunda dan Rumah Sakit UI.

Tak Ada Korban Jiwa

Marcom Manager Margo City Mall, Reza ardiananda, membenarkan memang ada konstruksi yang ambruk pada Sabtu (21/8/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.

"Secara konstruksi mal, memang ada yang jatuh, terlepas dari tempat sebenarnya. Kita masih menyelidiki ini penyebabnya," ujar Reza.

Penjelasan ini meluruskan informasi yang sempat mengabarkan adanya ledakan di Margo City Mall.

Reza memastikan, pihaknya bersama dengan Kepolisian dan instansi terkait tengah menyelidiki penyebab ambruknya atap tersebut.

"Tidak ada ledakan ya. Ini sedang kami selidiki lagi tentang penyebab kejadian (ambruk tersebut)," sambung dia.

Reza mengatakan, atap yang mabruk tersebut berada di area sayap kanan Margo City Mall.

Ia memastikan sejauh ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ambruknya konstruksi di dalam mal.

"Saat ini dampak paling besar ada di ground floor. Lantai tiga terkena dampak, tapi hanya sedikit saja," sambung Reza.

Lanjut dia, adapun korban dari peristiwa ini dalam keadaan sadar dan sudah mendapat penanganan di rumah sakit terdekat.

"Kerugian materi pasti ada beberapa di unit tenant yang mengalami kerusakan."

"Mungkin di daerah situ aja. Sementara pengunjung tidak," kata dia.

Ditanya lebih jauh lokasi pasti ambruknya konstruksi, menurut Reza, berada di area Margo Promenade.

"Itu di sayap kanan dari Margo City Mall. Dan yang terdampak paling besar di tenant Marugame Udon," katanya lagi.

Sekalilagi ia menegaskan tidak ada unsur ledakan atau aksi terorisme dalam peristiwa ini.

"Bisa kami pastikan ini bukan tindakan terorisme atau kriminalisme sepeti sudah tersebar di luar," tegasnya.

Saat ini sejumlah pegawai tenant masih di lobi dipersilakan masuk satu persatu untuk mengambil barangnya.

Setelah itu mereka pun diminta untuk pulang.

Pascakejadian, pengunjung dan pegawai tenant sempat berhamburan keluar.

Tim Gegana Diturunkan

Petugas Gegana dari Kesatuan Brimob diterjunkan ke Margo City Mall menyusul ambruknya plavon.

Sedikitnya ada empat mobil Tim Gegana Brimob dan satu unit mobil Barracuda di lokasi.

Sejumlah petugas Brimob pun turun dari mobil tersebut.

Sebagian masuk ke dalam memeriksa lokasi ambruknya atap, dan sebagiann lagi berada di area lobi. 

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 8 Korban Lift Ambruk di Margo City Dirawat di RS Bunda: Satu Ibu Hamil, 4 Orang Alami Luka Bakar

Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Aji

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas