Diduga Lupa Cabut Setrikaan, 18 Rumah di Jatinegara Ludes Terbakar
Pria yang berprofesi sebagai ojek online itu sempat melihat kepulan api dari arah Kampung Melayu.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JATINEGARA - Sebanyak 18 rumah warga RT 05/RW 03, Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur terbakar pada Rabu (25/8/2021).
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan jumlah tersebut berdasar hasil pendataan hingga pukul 17.05 WIB.
"Objek yang terbakar 18 rumah tinggal dengan luas sekitar 300 meter persegi. Sekarang perambatan api sudah dapat dilokalisir," kata Gatot di Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (25/8/2021).
Sebanyak 13 unit mobil pompa berikut 65 personel Damkar Jakarta Timur dikerahkan secara bertahap ke lokasi setelah menerima laporan kebakaran dari warga pukul 15.49 WIB.
Baca juga: 25 KK dan 47 Orang Korban Kebakaran Pulogadung Terima Bantuan Tunai
Padatnya permukiman warga Kampung Pulo yang terdiri dari gang membuat api yang awalnya berasal dari satu rumah dengan cepat menjalar ke bangunan di sekitar lokasi.
"Sekarang sudah masuk proses pendinginan. Dari hasil pemeriksaan sementara kebakaran akibat korsleting di satu rumah warga. Untuk total kerugian diperkirakan Rp 1 Miliar," ujarnya.
Proses pendinginan dilakukan guna memastikan bara api dari material bangunan rumah warga yang terbakar tidak kembali menyala saat tertiup angin.
Gatot memastikan tidak ada korban dalam kebakaran yang menghanguskan 18 rumah warga Kampung Pulo dengan luas bangunan sekitar 300 meter persegi itu.
"Berdasarkan keterangan warga awalnya melihat api dari satu rumah warga lalu membesar. Untuk jumlah warga yang terdampak 66 Kepala Keluarga (KK) dengan total 77 jiwa," tuturnya.
Gara-gara setrikaan
Sementara itu, warga sekitar yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan kebakaran diduga terjadi karena ada warga yang sedang setrika pakaian lupa mencabut setrikaan.
Akhirnya terjadi korsleting listrik dan api merambat ke bangunan rumah lainnya.
"Ada di sana rumahnya, lagi setrika lupa cabut," ujar dia.
Pria yang berprofesi sebagai ojek online itu sempat melihat kepulan api dari arah Kampung Melayu.
Tidak lama, orang rumahnya menyampaikan ada kebakaran yang terjadi di pemukiman rumahnya.
"Saya dikabarin sama orang rumah, langsung buru-buru pulang," ucap dia.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 18 Rumah Warga Kampung Pulo Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 1 Miliar