Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Aksi perampokan merenggut nyawa korbannya terjadi di Perumahan Darmawangsa, Desa Satria Mekar, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/9/2021) malam.

Seorang remaja berinisial MR (16) meninggal dunia setelah ditikam pelaku perampokan.

Video peristiwa tragis tersebut pun beredar di jejaring pesan WhatsApp.

Remaja tersebut diketahui sedang bersama kekasihnya ketika kejadian

Dalam video terlihat tubuh remaja tersebut terkapar di jalan.

Tampak juga seorang gadis sedang meratapi kekasihnya yang sudah tidak berdaya.

Baca juga: Buron Sejak 2006, Kejagung Tangkap Terpidana Kasus Korupsi Bank Mandiri di Bekasi

Dalam video, gadis yang merupakan kekasihnya menangis histeris saat warga setempat menghampiri.

Ia juga sempat menunjukkan luka dibagian dada kekasihnya.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi AKBP Rahmat Sujatmiko mengatakan, peristiwa terjadi pada Sabtu (25/8/2021) malam, korban berinisial MR (16) warga Kecamatan Setu.

"Korban meninggal dunia akibat penganiyaan menggunakan senjata tajam, terdapat luka tusuk di bagian dadanya," kata Rahmat, Minggu (26/9/2021).

Baca juga: Jalan Raya Kali CBL Bekasi Rawan Begal, Dalam Tiga Hari Ada 7 Korban Pembegalan

Motif aksi kejahatan diduga perampokan, korban berusaha melawan saat pelaku meminta uang dan barang berharga.

"Motifnya meminta uang dan barang berharga, tetapi pelaku melawan dan terjadi penganiyaan," ucapnya.

Dia memastikan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Sejumlah saksi sejauh diperiksa guna mengungkap identitas pelaku.

"Sejauh ini barang berharga yang dirampas pelaku berupa HP (handpone), kasusnya masih kita dalami untuk mengejar pelaku," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pemuda di Bekasi Tewas Usai Mempertahankan Uang dan Barang Berharga dari Perampok