Seorang Wanita Diduga Menjadi Korban Tabrak Lari di Penjaringan, Polisi Periksa Sopir Taksi Online
Seorang wanita ditemukan tewas di bahu Jalan Tol Jakarta-Sudiatmo KM 28 arah Bandara Soekarno Hatta, Penjaringan, Jakarta Utara.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang wanita ditemukan meninggal dunia di bahu Jalan Tol Jakarta-Sudiatmo KM 28 arah Bandara Soekarno Hatta, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (16/10/2021).
Korban diketahui bernama Linda (44).
Saat ditemukan kondisinya cukup memprihatinkan karena di bagian muka berlumuran darah.
Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Kompol Sutikno mengatakan, mayat itu ditemukan tukang sapu Jasa Marga sekira pukul 08.30 WIB.
“Ditemukan mayat di Jalan Tol Jakarta-Sudiatmo KM 28 bawah arah Bandara Soetta,” ujar Sutikno dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (16/10/2021).
Sutikno menambahkan, kala itu tukang sapu Jasa Marga melihat mayat di KM 28 arah Bandara Soekarno Hatta di bahu jalan.
Baca juga: Rp 4,3 Triliun Dana APBN Akan Mengalir untuk Biayai Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Korban yang mengenakan pakaian berkelir putih ditemukan tak bernyawa di bahu jalan tol dalam posisi telentang.
“Setelah dapat laporan, kami mendatangi dan mengamankan TKP, lalu menghubungi operator, mengamankan barang bukti, dan pengaturan lalu lintas,” tuturnya.
Diketahui, korban seorang warga beralamat di Jalan Mangga Dua, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Semula, jasad perempuan tersebut diduga korban pembunuhan.
Namun belakangan, diduga wanita tersebut korban tabrak lari.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan dari hasil penyidikan yang dilakukan unit gabungan, dipastikan wanita bernama Linda (44) tersebut bukanlah korban pembunuhan.
Baca juga: Kecelakaan di Tol Cipularang, Kontainer Timpa Mobil SUV, Arus Lalu Lintas Arah Jakarta Macet Total
Pihak Lantas pun berkoordinasi dengan Unit Reskrim Polsek Penjaringan untuk mencari tahu kepastian penyebab kematian Linda.
"Tadi malam berdasarkan pemeriksaan saksi, CCTV ada kendaraan yang diduga itu menjadi kendaraan yang menabrak," ujar Argo dikonfirmasi Minggu (17/10/2021).
Kata Argo, agar lebih memastikan penyebab kematian warga Sawah Besar, Jakarta Pusat itu pihaknya juga masih menunggu hasil autopsi jenazah di RS Kramat Jati.
Periksa sopir taksi online
Dalam kasus tersebut, polisi memeriksa seorang terduga pelaku.
Terduga pelaku berinisial RF tersebut diketahui merupakan sopir taksi online.
"Tadi malam juga yang diduga pelaku sudah didata di Polsek Cilincing. Dan sudah diamanakan oleh petugas," ujar Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono dikonfirmasi Minggu (17/10/2021).
Argo mengatakan dari hasil pemeriksaan CCTV, diduga mayat perempuan bernama Linda (44) itu menjadi korban tabrak lari.
Baca juga: Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E Masih Pro dan Kontra, Begini Respons Anies Baswedan
Meski begitu, polisi masih menggali keterangan RF untuk mencari tahu kepastian penyebab kematian Linda.
"Makanya belum bisa disimpulkan. Nanti kalau sudah dilakukan pemeriksaan kemudian kami tingkatkan ke tersangka baru, bisa kami simpulkan apakah ini tabrak lari atau bukan," jelasnya.
Apabila kasus itu benar merupakan tabrak lari maka kasus itu akan dilimpahkan ke Laka Subdit Gakkum.
Tetapi kalau ada tindak pidana yang lain maka nanti akan diakukan penyelidikan oleh Unit Reskrim Polsek Penjaringan.
"Jadi sampai saat ini belum bisa kami simpulkan penyebab pasti kematiannya," tutur Argo.
Penulis: Desy Selviany
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Terkait Mayat Perempuan di Tol Sedyatmo, Polisi Periksa Sopir Taksi Online