Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Haedar Nashir Cerita Masa Kecil Anies Baswedan yang Kakeknya Tokoh Muhammadiyah

Haedar Nashir sekilas menceritakan masa kecil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang kakeknya merupakan salah satu tokoh Muhammadiyah.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Haedar Nashir Cerita Masa Kecil Anies Baswedan yang Kakeknya Tokoh Muhammadiyah
screenshot
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir sekilas menceritakan masa kecil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang kakeknya merupakan salah satu tokoh Muhammadiyah.

Kakek dari Gubernur DKI itu bernama Abdurrahman Baswedan atau AR Baswedan, seorang jurnalis dan pahlawan kemerdekaan Indonesia.

Haedar mengatakan masa kecil Anies kerap dibawa ke rumah AR Baswedan.

"Setiap hari, saya dapat cerita dari ibunda, dari mas Anies sendiri bagaimana saat masih TK atau masih kecil sering dibawa ke rumah pak AR Fahrudin oleh kakeknya," kata Haedar di Acara peresmian Masjid At-Taqwa dan Gedung Dakwah Muhammadiyah DKI Jakarta, Sabtu (20/11/2021).

Sebagaimana diketahui, Anies tumbuh besar di Yogyakarta. 

Sebuah sumber menyatakan Gubernur DKI itu pernah mengenyam pendidikan di TK Masjid Syuhada yang ada dibawah naungan Aisyiyah.

Baca juga: Hari Ini Muhammadiyah Berusia 109 Tahun, Simak Sejarah Singkat hingga Arti Nama

Haedar mengatakan dari situ ada kedekatan antara Gubernur Anies dengan Aisyiyah, dimana tempat awal Anies mengenyam pendidikan.

Berita Rekomendasi

"Maka kalau ke Jogja, mas Anies ini selalu menyempatkan datang, tapi datangnya bukan ke Muhammadiyah, ke Aisyiyah," kata Anies.

"Jadi yang dicari Bu Nurjanah sebagai representasi dari Aisyiyah. Karena TK Abahnya itu mungkin melekat, seperti ceritanya gubernur Jawa Barat," lanjutnya.

"Jadi ibu-ibu berbanggalah, Aisyiyah banyak menghasilkan tokoh-tokoh besar di Republik ini," kata Haedar.

Haedar mengajak warga Muhammadiyah untuk menyerap nilai-nilai perjuangan dari tokoh dan pahlawan sebelumnya.

Dengan diresmikannya Masjid At-Taqwa dan Gedung Dakwah Muhammadiyah DKI, diharapkan dapat menjadi bermanfaat untuk menebarkan ilmu dan kedamaian.

"Kita serap nilai-nilai para pahlawan yang ada irisannya dengan Muhammadiyah, itu ada 22. Termasuk kakek dari mas Anies, AR Baswedan," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas