Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cukup Mengetahui, Sahroni Sebut Presiden Jokowi Tak Perlu Dilibatkan Soal Gelaran Formula E

Ketua Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni menyebut Presiden Joko Widodo tak perlu terlibat dalam penyelenggaraan ajang balap mobil listrik di ibu kota.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Cukup Mengetahui, Sahroni Sebut Presiden Jokowi Tak Perlu Dilibatkan Soal Gelaran Formula E
Istimewa/Facebook Anies Baswedan
Jakarta akan menjadi tuan rumah balap mobil bergengsi Formula E pada 2020 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Pelaksana Formula E, Ahmad Sahroni menyebut Presiden Joko Widodo tak perlu terlibat dalam penyelenggaraan ajang balap mobil listrik di ibu kota.

Sebagai presiden, Jokowi cukup mengetahui dan menerima laporan terkait penyelenggaraannya.

"Presiden mengetahui saja, tidak bertanggung jawab dalam hal ini. Kan presiden sebagai pimpinan negara beliau harus tahu karena ini eventnya event negara," kata Sahroni dalam diskusi daring Tribun Network bertajuk 'Mengungkap Rencana Gelaran Formula E', Kamis, 2 Desember 2021.

Presiden, lanjut Sahroni juga tak mempertanggung jawabkan segala hal yang terjadi dalam pelaksanaan Formula E. Meski ini event negara, namun Jokowi hanya bertindak sebagai pihak yang menerima laporan semata.

"Tapi beliau tidak mempertanggung jawabkan apa yang menjadi penyelenggaraan ini, hanya sebagai menerima laporan," terangnya.

Sektor UMKM dan pariwisata akan berdampak

Berita Rekomendasi

Ahmad Sahroni mengatakan dampak ekonomi yang bisa dirasakan masyarakat pada gelaran ajang balap mobil listrik ini bermacam - macam.

Namun dampak yang paling dimengerti dan bisa dirasakan ialah terkait tourism atau pariwisata.

Masyarakat atau pelaku usaha kecil menengah (UKM) bisa membuat cendera mata yang terkait Formula E.

Selain itu tempat pariwisata seperti perhotelan, atau penyewaan AirBnB yang ada di sekitar lokasi sirkuit Formula E juga akan merasakan efek gelaran ini terhadap perekonomiannya.

"Jadi dampaknya adalah, pertama hotel, kedua terkait sewa menyewa AirBnB disekitaran tempat pelaksanaan Formula E, dan para pembuat UKM kecil merchandise tentang Formula E," kata Sahroni dalam diskusi daring Tribun Network bertajuk 'Mengungkap Rencana Gelaran Formula E', Kamis (2/12/2021).

Baca juga: Sahroni Tak Ambil Pusing Ada Isu Politik di Balik Penunjukannya Sebagai Ketua Pelaksana Formula E

"Itu dampak yang gampang dimengerti para pihak, tourism terutama," terang dia.

Politikus Partai Nasdem ini menyebut, potensi pertumbuhan perekonomian lewat ajang balap Formula E tahun depan, bisa cukup besar berkontribusi membantu program pemulihan ekonomi nasional.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas