Sopir Truk Mengadu Jadi Korban Pemalakan di Lampu Merah Tomang, Polisi Langsung Bergerak
Sopir truk yang sering melintas di lampu merah Tomang mengadu karena menjadi korban pemalakan.
Editor: Erik S
TRIBUNNEWS.COM, GROGOL PETAMBURAN - Polres Metro Jakarta Barat menyisir lampu merah Tomang, Kecamatan Tanjung Duren, menindaklanjuti aduan para sopir truk.
Sopir truk yang sering melintas di lampu merah Tomang mengadu karena menjadi korban pemalakan.
Dari aduan tersebut, Tim Perintis Presisi (TPP) Polres Metro Jakarta Barat langsung melakukan penyisiran guna menangkap pelaku pemalakan sopir yang sudah meresahkan.
Kasat Samapta Bhayangkara (Sabhara) Polres Metro Jakarta Barat Kompol Rahmad Sujatmiko mengungkapkan, pihaknya bergerak cepat pada Minggu (5/12/2021) dini hari tadi.
Baca juga: Nekat Terobos Perlintasan Rel, Sopir Angkot Ini Ternyata Konsumsi Narkoba
"Kami kemudian melakukan penyisiran mencari pelaku yang sudah meresahkan sopir truk," ujar Rahmad.
Rahmad mengaku, berbekal ciri-ciri yang disampaikan sopir truk, pihaknya mencari keberadaan pelaku.
Namun, setibanya di lokasi pihaknya tidak menemukan satu orang pun pelaku pemalakan di Tol Tomang.
Meski tidak menemukan pelaku, pihaknya pantang pulang sebelum membawa pelaku untuk diproses secara hukum.
Baca juga: Pekerja Proyek di Sawah Besar Jadi Korban Pemalakan hingga Pilih Pulang Kampung, Polisi Turun Tangan
Anak jalanan yang ada di sekitar lokasi pun turut dimintai ketarangan demi menemukan pelaku pemalakan.
"Tapi keterangan dari anak jalanan itu pelaku sudah tidak ada alias kabur," ucap dia.
Pihaknya pun kembali melakukan patroli menggunakan kendaraan sepeda motor untuk antisipasi tindakan kejahatan jalanan.
Rahmad meminta kepada masyarakat yang menjadi korban premanisme seperti sopir truk untuk segera melapor ke Polres Metro Jakarta Barat.
"Jangan takut melaporkan aksi kejahatan kepada kami, karena kami akan memproses secara hukum," jelas dia.
Baca juga: Kebelet Mabok Minuman Keras Tapi Bokek, ABG di Kabupaten Tangerang Nekat Palak Korban dengan Celurit
Ia berharap, dengan adanya TPP Polres Metro Jakarta Barat situasi di wilayah Jakarta Barat tetap kondusif.
Sehingga masyarakat di wilayahnya merasa tetap aman dan nyaman selama beraktivitas di wilayah Jakarta Barat.
"Kami akan terus melakukan patroli rutin khususnya malam hari hingga menjelang pagi," kata Rahmad.
Berita ini telah tayang di Warta Kota berjudul: Marak Pemalakan kepada Sopir Truk di Simpang Tomang, Para Preman Kabur saat Digeruduk Polisi