Amankan Momen Nataru, 2.000 Personel TNI-Polri Disebar di Titik Rawan Kerumunan di Sudirman-Thamrin
Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Guntur M Thariq mengatakan TNI-Polri telah menyiapkan 2.000 personel untuk mengamankan momen Nataru.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Daryono
Firman mengatakan, euforia tersebut bisa berdampak buruk terhadap pengendalian kasus Covid-19 yang saat ini sudah berjalan baik.
Menurutnya, jangan sampai setelah libur akhir tahun ini, kasus Covid-19 kembali melonjak.
Untuk itu, ia pun meminta awak media terus mengedukasi masyarakat di masa pandemi ini.
"Saya berharap besar rekan-rekan media melalui kekuatan penanya, melalui kekuatan tayangan-tayangan yang dibuat, kembali mengimbau masyarakat, terus mengimbau masyarakat, mari kita menjadi bagian dari seluruh tim di republik ini," ucapnya.
Baca juga: Syarat Naik Kereta Api Selama Nataru, Berlaku 24 Desember 2021-2 Januari 2022, Simak Ketentuannya
Firman menyebut keberhasilan Operasi Lilin ini ditentukan peran aktif masyarakat.
Menurutnya kepolisian di lapangan hanya membantu masyarakat melakukan perjalanan.
"Keberhasilan operasi, keberhasilan pelaksanaan tugas Polri di lapangan, sangat juga ditentukan oleh peran aktif masyarakat. "Pelaksanaan praktiknya nanti kami di lapangan adalah membantu para peserta lalu lintas yang akan melakukan perjalanan," katanya.
Adapun Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin turut dihadiri Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Anies membacakan amanat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ihwal pelaksanaan Operasi Lilin.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Igman Ibrahim)
Baca berita lainnya terkait Libur Natal dan Tahun Baru 2022.