Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kondisi Terkini 36 Warga Krukut yang Positif Covid-19 hingga Gejala yang Dialami

Dari 36 warga Krukut yang positif Corona, ada satu ibu hamil yang telah melahirkan, sementara 35 warga lainnya berada di RS Wisma Atlet.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Kondisi Terkini 36 Warga Krukut yang Positif Covid-19 hingga Gejala yang Dialami
Dok Kelurahan Krukut
Suasana tracing kedua yang dilakukan tiga pilar usai warga Krukut, Tamansari, Jakarta Barat terpapar Covid-19 pada Jumat (7/1/2022) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 36 warga Krukut, Tamansari, Jakarta Barat dinyatakan positif Covid-19 usai dilakukan penelusuran kontak erat (tracing) dan tes (testing) sebanyak 2 kali.

Tracing dan testing itu dilakukan setelah seorang warga berinisial R (55) terpapar Covid-19.

Puluhan warga yang merupakan warga Krukut, Tamansari, Jakarta Barat ini pun dipindahkan ke Rumah Sakit Wisma Atlet untuk isolasi mandiri.

Sementara itu, sebanyak 4 RT di RW 002 Kelurahan Krukut masuk zona merah dan diterapkan karantina wilayah.

Lurah Krukut, Ilham Nurkarin pun menjelaskan kondisi warganya yang terpapar Covid-19, termasuk yang dikabarkan suspek omicron.

kondisi krukut karantina
Lurah Krukut, Ilham bersama Binmas melakukan upaya persuasif membujuk warga Krukut, Tamansari, Jakarta Barat untuk melakukan swab pada Jumat (7/1/2022).

Gejalanya Cuma Batuk, Pilek, Sakit Kepala

Satu warga Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat berinisial R (55) dikabarkan suspek Omicron.

Berita Rekomendasi

Lurah Krukut, Ilham Nurkarin mengatakan warga tersebut sempat dirawat di Rumah Sakit Taman Sari.

Namun, kemudian ia dipindahkan ke Wisma Atlet.

"Dari hasil assesment, gejala enggak berat cuma keluhan pilek, batuk, sakit kepala tapi enggak ada yang perlu oksigen atau nyeri dada," jelasnya saat dihubungi pada Minggu (9/1/2022).

Baca juga: Usai Libur Nataru, Kasus Aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Cenderung Naik 

Ilham melanjutkan warga itu juga sudah divaksin lengkap sebanyak dua kali.

"Sudah tervaksin lengkap. Jadi mungkin vaksin lengkap bisa kurangi gejala," tambahnya.

Namun, ia tak bisa memastikan kabar terbaru terkait status R yang suspek omicron.

Sebab, hal itu merupakan wewenang dari pihak Dinas Kesehatan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas