Pasca-OTT Pepen, Tri Adhianto Jadi Plt Wali Kota Bekasi, Dapat Gelar Kanjeng, Intip Total Hartanya
Kondisi Kota Bekasi pasca-OTT Rahmat Effendi, Tri Adhianto jadi Plt Wali Kota, dapat gelar Kanjeng dari Keraton Surakarta, banjir karangan bunga.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Roda pemerintahan Kota Bekasi tetap berjalan meski sang wali kota Rahmat Effendi atau Bang Pepen ditangkap KPK.
Teranyar Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto telah dikukuhkan menjadi Plt Wali Kota Bekasi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Ratusan Karangan bunganya terus berdatangan ke kantor Pemerintahan Kota Bekasi, Senin (10/1/2022) pagi.
Ratusan Karangan bunga ini dikirim dari berbagai kalangan rekan politik hingga masyarakat, sebagai bentuk ucapan selamat pada Tri Adhianto.
Baca juga: Wali Kota Ralat Jumlah Warga Depok yang Positif Omicron hingga Akun Twitter Pemkot Depok Diretas
Pantauan Tribunbekasi.com, karangan bunga ini mulai terlibat dari publik masuk Kantor Pemerintah Kota Bekasi di Jalan Juanda, Kota Bekasi.
Dari depan pintu pun sudah terlihat jelas berjejer Karangan bunganya dari berbagai pihak.
Karangan bunga ini pun ditempatkan di sepanjang pintu masuk hingga depan Kantor Wali Kota Bekasi.
Hampir semua karangan bunga yang ada, bertuliskan 'Selamat dan Sukses Penugasan atau Pelatikan Tri Adhianto Sebagai Plt Wali Kota Bekasi'.
Karangan bunga yang dikirimkan untuk Tri Adhianto paling banyak didominasi dari Fraksi PDI-Perjuangan.
Sebab, Tri Adhianto sendiri memang berasal dari partai berlambang banteng.
Selain dari PDI-Perjuangan, ada beberapa partai politik lainnya seperti Demokrasi, Gerindra, PAN, namun tak satupun karangan bunga berasal dari PKS dan Golkar.
Respons Tri Adhianto Soal Pemkot Bekasi Banjir Karangan Bunga
Menyikapi adanya karangan bunga yang memenuhi halaman Pemerintah Kota Bekasi itu, Tri Adhianto menyebut pemberian karangan bunga merupakan bentuk apresiasi yang diberikan kepada masyarakat terhadap dirinya.
"Ya namanya di kasih itu kan bagian dari apresiasi jadi kita lihat aja perkembangannya," kata Tri Adhianto, Senin (10/1/2022).