Apresiasi KPK OTT di Kota Bekasi, Warga Kaliabang Tengah Cukur Botak di Pinggir Jalan
Acara cukur botak sebagai bentuk ungkapan terima kasih atas kehadiran KPK di Kota Bekasi yang telah melakukan OTT kepada beberapa pejabat
Editor: Theresia Felisiani
Sejauh ini dikatakan oleh Noufal, dirinya baru dapat berkomunikasi dengan Pepen hanya melalui surat menyurat saja.
Hingga saat ini pertemuan secara langsung pun belum bisa dilakukan.
Sedangkan untuk keluarga baru dapat berkomunikasi melalui zoom.
"Yang ada di rutan KPK itu melalui zoom, karna ada ketentuan dari menkumham, kan rutan dibawah Menkumham kan. Kalo saya berhubungan sama yang bersangkutan surat menyurat, nanti dibalas surat seperti itu," ujarnya.
Menurut Noufal, terkait kondisi Pepen yang saat ini menempati Rutan KPK, tentunya tidak sebebas saat sebelum pandemi.
Meski begitu, dia menyakini kondisi politisi Partai Golkar itu dalam keadaan baik.
"Ya saya pikir biasa lah ditempat yang baru ya ada kendala (tapi) wajar-wajar aja lah, tapi kalo kondisinya baik-baik aja lah," katanya.
Noufal tak merinci apa yang dibahas dalam pertemuan Pepen bersama keluarganya.
Namun ia menyebut jika yang dibahas tak lain masalah keluarga, karena sejak ditangkap pada Rabu (5/1) lalu, belum ada komunikasi dengan pihak keluarga.
"Engga ada, biasa aja. Kalo untuk itu konteks itu untuk keluarga aja lah, biasanya hubungannya hubungan keluarga kalo itu mah," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Apresiasi Kinerja KPK OTT Rahmat Effendi, Warga Kaliabang Tengah Bekasi Ramai-ramai Cukur Botak,