Covid-19 Makin Meroket, Kota Tangerang PPKM Level 3, 6 Tempat Isolasi Diaktifkan Lagi
Covid-19 di Kota Tangerang makin mengganas, BOR pasien terisi 13 persen, 6 tempat isolasi dibuka dan terapkan PPKM Level 3.
Penulis: Theresia Felisiani
Nantinya, kapasitas gelaran Work From Office pada status PPKM Level 3 adalah 25 persen.
Selain itu, Pemkot Tangerang juga telah menutup sistem Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dan kembali menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi seluruh sekolah PAUD, TK, SD dan SMP di Kota Tangerang.
"Untuk peraturan sama seperti tahun lalu saat kita juga telah menerapkan status PPKM Level 3, misalnya kapasitas WFO hanya boleh 25 persen, anak sekolah juga sudah kembali ke PJJ," jelasnya.
Warga Diminta Waspada
Ia juga meminta kepada masyarakat, agar semakin waspada dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.
Pasalnya, maraknya kasus terkonfirmasi Covid-19 saat ini, mayoritas merupakan suspek Omicron, yang diketahui sedang mengalami peningkatan kasus.
Kota Tangerang sendiri telah terkonfirmasi lima warganya terpapar Omicron, melalui transmisi lokal, yang mana dua diantaranya telah dinyatakan pulih.
"Saya sekarang ini memang sedang marak kasus positif Covid-19 di Kota Tangerang, sekarang kalau kita lihat lonjakannya, kasus Omicron ini penyebarannya cepat, nah bs jadi ini mereka suspek Omicron kan, meskipun memang perlu melalui identifikasikan pemeriksaan Libangkes," ungkapnya.
"Meski demikian, apapun variannya pokoknya kita harus waspada dalam mengantisipasi kasis lonjakan Covid-19 saat ini dan jangan lengah dalam menerapkan prokes," tutup Arief Wismansyah.
Wali Kota Tangerang Meramalkan Gelombang Ketiga Covid-19 Terjadi pada Akhir Januari 2022
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah meramalkan gelombang ketiga Covid-19 di wilayahnya akan terjadi pada akhir bulan Januari 2022.
Sebab, saban hari kasus harian Covid-19 di Kota Tangerang semakin merangkak naik.
"Kita berharap masyarakat bisa memahami adanya kemungkinan gelombang ketiga di akhir Januari ini," jelas Arief di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jumat (21/1/2022).
"Harus kita sikapi dengan meningkatkan kewaspadaan dan protokol kesehatan yang lebih ketat lagi," tambah dia. (tribun network/thf/TribunJakarta.com/Wartakotalive.com)