Cari Lawan Tawuran, Pelajar Bawa Senjata Tajam Keliling Kampung Melayu
Puluhan pelajar membawa senjata tajam berkeliaran di Jalan Abdullah Syafei, Jakarta Timur pada Kamis (10/2/2022) sekira pukul 17.00 WIB.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan pelajar membawa senjata tajam berkeliaran di Jalan Abdullah Syafei, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pada Kamis (10/2/2022) sekira pukul 17.00 WIB.
Menurut penuturan warga sekitar bernama Lani, para pelajar tersebut berkeliaran mencari musuh sambil mengacungkan senjata tajam ke arah permukiman warga Kelurahan Kampung Melayu.
"Mereka nyari musuh mau tawuran. Keliling naik motor sambil bawa senjata tajam begitu. Tapi enggak ada musuhnya," kata Lani di Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (10/2/2022).
Baca juga: Lantai Rumah Warga di Bogor Keluar Kepulan Asap dan Ada Efek Panas, Damkar Turun Tangan
Baca juga: Rekor Tertinggi di Kota Bekasi, 3.019 Kasus Baru Dalam Sehari, Ada 7 Kasus Kematian Termasuk Balita
Baca juga: Pelaku Pengeroyokan Brutal Remaja Pencari Kucing di Bekasi Ternyata Gangster yang Kerap Berulah
Menurutnya, para pelajar yang saat kejadian masih mengenakan seragam sekolah tersebut sempat berhenti depan Jalan Ciliwung sambil melontarkan tantangan tawuran.
Beruntung tidak ada warga sekitar yang meladeni tantangan, sehingga para pelajar tersebut memacu sepeda motornya ke arah Tebet, Jakarta Selatan sambil tetap mengacungkan senjata tajam.
"Memang di sini sering banget tawuran anak sekolah, apalagi kalau sore hari. Belum lama juga ada kejadian tawuran anak sekolah di sini, tapi enggak sampai ada korban," ujarnya.
Baca juga: Deretan Foto Mobil Terbakar yang Tewaskan AKP Novandi dan Kesedihan Gubernur Kalimantan Utara
Baca juga: Ramai Kabar Vaksin Anak Berbayar Rp 150 Ribu per Kelas, Dinkes Kabupaten Bogor Beri Penjelasan
Lani menuturkan kasus tawuran pelajar di kawasan Kampung Melayu kembali marak dalam beberapa waktu terakhir, khususnya setelah pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen diterapkan.
Warga berharap jajaran Polres Metro Jakarta Timur meningkatkan pengawasan di kawasan Kampung Melayu perbatasan dengan Jakarta Selatan karena kerap digunakan tawuran.
"Biar pada ditangkap lah, biar kapok. Orangtua sudah susah nyari duit buat sekolah ini anak-anak malah tawuran. Nanti kalau ada korban bagaimana. Warga sudah resah di sini," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Warga Kampung Melayu Dibuat Geger, Pelajar Bawa Senjata Tajam Keliling Cari Lawan Tawuran,