Nasib 5 Debt Collector yang Diamankan Polisi Karena Arogan Tarik Mobil Warga Depok
Lima orang debt collector yang menarik mobil warga di kawasan Simpang Depok, Cilodong diamankan Tim Perintis Presisi Polres Metro Depok
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, CILODONG – Lima orang debt collector yang menarik mobil warga di kawasan Simpang Depok, Cilodong diamankan Tim Perintis Presisi Polres Metro Depok pada Jumat (4/3/2022).
Polisi mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan dari warga.
Kepala Tim Perintis Presisi Polrestro Depok, Iptu Winam Agus, mengatakan, pihaknya mencoba menyelesaikan persoalan antara kedua pihak setibanya di lokasi.
Baca juga: Perampokan Toko Elektronik di Depok: Pelaku Pakai Narkoba, Sekap 5 Orang, Bagi Jatah Uang Rp140 Juta
“Tentunya ada adu argumen yang sengit kedua belah pihak. Nah, ternyata yang punya mobil itu suami-istri," kata Winam pada TribunJakarta, Sabtu (5/3/2022).
"Istrinya tentunya juga mengemukakan pendapat tentang keterlambatan bayar cicilannya, namun pendapat itu tidak diterima oleh penarik mobil,” sambungnya.
Upaya penarikan paksa mobil diwarnai cekcok di lokasi kejadian menyedot perhatian warga sekitar dan pengendara yang melintas.
Tim Perintis Presisis Polrestro Depok berusaha menenangkan kedua pihak dan menyarankan agar para debt collector tidak bertindak kasar dan arogan kepada debitur.
Namun, upaya itu justru direspons tidak baik oleh para debt collector tersebut.
Baca juga: Sirkuit Mulai Pengaspalan, di KPK Pendemo Ruwatan Harap Dugaan Korupsi Formula E Naik Penyidikan
Baca juga: Protes Harga Bahan Pokok Naik Bersamaan, Emak-emak di Pasar Kramat Jati: Pusing, Mau Masak Apa
"Kami menyarankan kepada penarik mobil agar tidak kasar dan arogansi terhadap wanita istrinya yang punya mobil tersebut, namun saran kita tidak ditanggapi dengan baik,” jelasnya.
“Malah mereka bicara yang intinya kami tidak boleh ikut campur. Kehadiran kami dalam rangka membantu penyelesaian masalah, menyarankan agar diselesaikan di polres apabila kedua belah ada yang dirugikan,” timpalnya lagi.
Karena situasi semakin memanas dan tak kunjung tenang, akhirnya petugas mengamankan para debt collector itu ke Polrestro Depok.
“Akhirnya lima dari enam orang tersebut kami amankan ke Polrestro Depok, satu orang lagi melarikan diri,” bebernya.
Baca juga: Satgas Pangan Polri hingga Wagub DKI Komentari Kenaikan Cabai, Gula hingga Tahu Tempe
Winam menambahkan, masalah tunggakan pembayaran kendaraan tersebut kini sudah diselesaikan.
Para debt collectornya juga telah meminta maaf.
Kedua belah pihak sepakat saling memaafkan dan berdamai.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Arogan Tarik Mobil di Jalanan, 5 Debt Collector di Depok Diangkut Polisi,