Penampakan Rumah Mewah yang Hendak Dibangun Indra Kenz di Alam Sutera Disegel Bareskrim Polri
Sebagaimana diketahui, Indra Kenz telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus judi online, Binomo.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bareskrim Polri menyegel aset senilai miliaran rupiah milik Crazy Rich Medan, Indra Kenz di perumahan mewah, Cluster Narada, Alam Sutera, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan, Jumat (18/3/2022).
Sebagaimana diketahui, Indra Kenz telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus judi online, Binomo.
Polisi pun sudah menyita beberapa barang bukti milik Indra yang tergolong mewah.
Seperti mobil Ferari, dan rumah mewah berwarna putih di Medan.
Namun, belakangan YouTuber kelahiran 1996 tersebut digadang-gadang mempunyai rumah mewah juga di Alam Sutera, Tangerang Selatan.
Baca juga: Ivan Gunawan Dulu Peringatkan Indra Kenz, Cerita Temannya yang Kaya Jadi Gembel Imbas Trading
Dari pantauan TribunJakarta.com di Cluster Narada, Bareskrim Polri berseragam serba merah menyambangi sebuah aset milik Indra Kenz.
Ternyata, aset tersebut masih dalam proses pembangunan rumah mewah.
Posisi rumah yang belum jadi tersebut berada di pojokan seluas 800 meter persegi.
Terpantau pula kalau masih banyak pekerja di dalamnya yang tengah bekerja membangun aset Indra Kenz.
Kendati demikian, Kanit 5 Subdit II Perbankan Dittipideksus Bareskrim Polri, Kompol Karta tidak mengakui kalau rumah itu milik Indra Kenz.
Kata Karta, rumah tersebut hanya mendapatkan aliran atau suntikan dana dari Indra Kenz.
"Kita belum sampai ke sana, kita baru mengejar aliran dana. Nilai di sini Rp 7,8 miliar atas nama masih kita selidiki," ujar Karta di Alam Sutera, Jumat (18/3/2022).
"Cuma kita mengejar aliran dan sampai di sini," sambung dia.
Karta pun tidak membeberkan berapa total nilai rumah yang dialiri dana Indra Kenz.
Untuk rumah Indra Kenz yang di Medan, lanjut Karta, nilainya mencapai Rp 50 miliar.
Sementara, aliran dana Indra Kenz yang ada di Alam Sutera ini sudah mengalir sejak tahum 2020.
"Tapi terkait aliran dana Indra Kenz, nilai yang dia beli berapa belum bisa dijelaskan ke kita karena masih tertutup. Ada aliran dari rekening dia (Indra Kenz) periodenya sama 2020-2021," terang Karta.