TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aksi kejahatan jelang Ramadan kian marak.

Satu di antaranya pencurian sepeda motor.

Belakangan curanmor dengan beragam modus terjadi di ibu kota.

Mulai dari menjadi debt collector, pura-pura berobat di tempat terapi.

Baca juga: Sembunyi di Garut, Tukang Siomay DPO Kasus Rudapaksa di Jagakarsa Sempat Kerja Buat Kandang Ayam

Baca juga: Sepak Terjang Eksekutor yang 4 Kali Tusuk Iska Pakai Celurit: Terlibat Tawuran Maut, Begal,Residivis

Bahkan ada pelaku yang menggendong balita agar tidak dicurigai.

Balita tak berdosa itu dijadikan tameng agar pencuriannya mulus.

Berikut sejumlah aksi pencurian motor di ibu kota yang dirangkum Tribunnews.com:

Bermodus Debt Collector, Siang Bolong Komplotan Begal Rampas Motor Warga di Cipinang Melayu

Kasus perampasan sepeda motor bermodus debt collector terjadi di Jalan Inspeksi Tarum, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.

Korban, Khaerul Ilham (23) sepeda motor Honda berpelat B 5346 FEJ digondol komplotan maling beranggotakan delapan orang pria pada Rabu (23/3/2022), sekitar pukul 14.00 WIB.

Siang itu, Khaerul sedang memacu sepeda motornya dari arah Cikarang, Bekasi menuju Kalibata, Jakarta Selatan.

Korban dipepet para pelaku yang bermodus menjadi debt collector.

"Awalnya diberhentikan empat orang menggunakan dua sepeda motor. Lalu datang lagi dua motor, empat orang, jadi total delapan orang," kata Khaerul di Jakarta Timur, Senin (28/3/2022).

Dengan modus menunggak kredit pembayaran, satu pelaku mengambil alih paksa kemudi dan memaksa korban duduk sebagai penumpang untuk dibawa ke kantor leasing.

Nahas saat dalam perjalanan tersebut korban yang tidak menunggak cicilan kredit justru diminta turun di pinggir jalan begitu saja, sementara pelaku tancap gas melarikan diri.

Khaerul sudah melaporkan kasus perampasan motor di tengah jalan ini ke SPKT Polsek Makasar untuk ditindaklanjuti. Dan kasusnya kini dalam penyelidikan jajaran Unit Reskrim.

"Habis kejadian itu ada polisi datang. Ternyata mereka (maling bermodus debt collector) lagi dicari sama polisi. Soalnya sebelum saya sudah pernah ada yang kena di situ," ujarnya.

Kepala Unit Reskrim Polsek Makasar Iptu Mochamad Zen menuturkan pihaknya kini sedang menyelidiki kasus perampasan bermodus debt collector yang dialami Khaerun.

"Sementara ini masih diselidiki. Begal modus nuduh korban menunggak angsuran leasing," tutur Zen.

Baca juga: Maling Motor Bersenjata Api Dua Kali Gagal Beraksi di Cikarang, Selalu Kepergok Warga 

Baca juga: Dalam Sehari 4 Motor Warga di Tambun Hilang Bersamaan, Pelaku Tinggalkan Jejak Lilitan Kain 

Kabar terbaru, jajaran Unit Reskrim Polsek Makasar sudah mengantongi identitas pelaku perampasan motor bermodus debt collector yang beraksi di Kelurahan Cipinang Melayu.

Kanit Reskrim Polsek Makasar Iptu Mochamad Zen mengatakan pihaknya kini dalam tahap melakukan pengejaran kepada pelaku yang berjumlah delapan orang tersebut.

"Lagi lidik (penyelidikan) ini, lagi di lapangan. Doain saja lah keungkap. Identitasnya sudah dapat saya," kata Zen saat dikonfirmasi di Makasar, Jakarta Timur, Senin (28/3/2022).

Identitas pelaku diketahui setelah korban, Khaerul Ilham (23) yang sepeda motornya dirampas di Jalan Inspeksi Tarum, Kelurahan Cipinang Melayu melaporkan kasus ke Polsek Makasar.

Berdasar laporan tersebut diketahui bahwa para pelaku sudah lebih dari satu kali beraksi di wilayah Polsek Makasar dengan modus serupa, merampas dengan dalih korban menunggak kredit.

"Di wilayah (Kelurahan) lain juga banyak masalahnya. Lagi mau nangkap kami. Nanti lengkapnya akan disampaikan ketika kasus terungkap dan pelaku sudah tertangkap semua," ujarnya.

Jadi Pasien, Akal Bulus Maling Gondol Motor Puluhan Juta Rupiah di Tempat Pengobatan Terapi

Pencurian sepeda motor bermodus menjadi pasien terjadi di satu tempat pengobatan terapi Jalan Meranti, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Ketua RW 09 Kelurahan Penggilingan, Poiman mengatakan sepeda motor jenis matic milik warganya di RT 08 digondol pada Kamis (24/3/2022) sekira pukul 17.25 WIB.

Berdasarkan keterangan korban yang merupakan pemilik tempat pengobatan terapi, pelaku sempat berpura-pura menjadi calon pasien dengan meminta brosur pengobatan.

"Pelakunya tiga orang naik dua sepeda motor. Awalnya mereka sempat datang ambil brosur, terus pura-pura pergi keluar lagi" kata Poiman di Cakung, Jakarta Timur, Senin (28/3/2022).

Para pelaku sempat berkeliaran di permukiman warga Jalan Meranti hingga akhirnya kembali saat pengurus pengobatan terapi sedang sibuk melayani pasien yang datang.

Berdasarkan rekaman CCTV kejadian dua pelaku masuk ke dalam lalu membobol kunci kontak sepeda motor Honda ADV berpelat B 3053 PIE yang terparkir di halaman.

"Kalau dilihat di CCTV kejadiannya cepat, hanya butuh waktu tiga menit untuk mencuri motor lalu kabur. Waktu kejadian ada pasien yang sedang nunggu juga, tapi dia enggak sadar," ujarnya.

Baca juga: Tertidur di Plafon Usai Rampok Minimarket, Maling di Tangerang Kaget saat Bangun Tangannya Diborgol 

Atas kejadian ini pemilik tempat pengobatan terapi menderita kerugian sekitar Rp 25 juta dan sudah melaporkan kasus pencurian ke SPKT Polsek Cakung untuk ditindaklanjuti.

Poiman menuturkan pencurian sepeda motor dengan modus menjadi pasien pengobatan ini menambah kasus kriminal di permukiman warga RW 08 Kelurahan Penggilingan.

"Di sini semenjak mendekati bulan Ramadan makin rawan ya. Minggu lalu juga ada rumah warga saya yang dibobol, emas sama uangnya diambil maling. Sampai dari polisi bawa anjing pelacak," tuturnya.

Aksi Nekat Maling Motor di Pedongkelan Cilincing, Beraksi Sambil Gendong Balita saat Siang Bolong

Aksi seorang pria mencuri motor di Jalan Pedongkelan, Cilincing, Jakarta Utara, terekam CCTV.

Uniknya, pria tersebut melakukan aksi kejahatan sambil menggendong seorang balita perempuan.

Ditambah lagi, pria itu beraksi di siang hari saat situasi sedang ramai-ramainya.

Dari rekaman CCTV, terlihat pelaku awalnya datang membawa motor dengan memboncengi balita perempuan tersebut.

Ketika melihat motor incarannya, pelaku langsung memarkirkan motornya sendiri di dekat tiang listrik pinggir Jalan Pedongkelan.

Kemudian, sambil menggendong balita perempuannya, pelaku berjalan mendekati motor incaran yang kuncinya masih menggantung.

Tak butuh waktu lama, pria ini lalu membawa kabur motor korban di siang bolong tersebut.

Aksi pelaku tak berhenti sampai di situ.

Belum sampai sejam kemudian, sambil masih menggendong balita perempuan, pelaku balik lagi ke TKP untuk mengambil motornya sendiri yang sejak siang masih terparkir di lokasi.

Pelaku sudah berganti baju dan tetap memakai masker, sehingga warga tak menyadari ketika pria ini kembali lagi ke lokasi.

"Warga sama korban nggak tahu motor pelaku ditinggal di lokasi kejadian. Sekitar 20 menit, pelaku balik lagi ngambil motornya," kata Arrijalu, warga setempat, Senin (28/3/2022).

Arrijalu mengatakan, pada saat kejadian, korban memarkirkan motor di pinggir jalan dekat rumahnya dengan kunci yang masih menggantung.

Menyadari motornya dibawa kabur pelaku, korban bersama warga setempat mencoba mengejar namun tak berhasil.

"Kita sempat ngejar tapi nggak tertangkap. Pelaku bawa anak, dia bolak balik saat mencuri motor," ucap Arrijalu.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Cilincing AKP Alex Chandra mengatakan polisi sudah mendatangi lokasi untuk kepentingan olah TKP.

Menurut Alex, polisi saat ini sudah mengidentifikasi identitas pelaku pencurian motor ini.

"Kasus pencurian sepeda motor yang membawa seorang anak kita sdh melakukan pengecekan di TKP," kata Alex.

"Kita juga sudah mengetahui identitas pelaku dan kita masih kejar pelakunya," tutupnya.

Maling Motor yang Gendong Balita Perempuan di Cilincing Ditangkap, Ternyata Pelaku Bawa Anaknya

Maling motor yang menggendong balita perempuan saat beraksi di Jalan Pedongkelan Raya, Cilincing, Jakarta Utara, ditangkap polisi.

Dari penangkapan ini, terungkap bahwa balita perempuan tersebut ternyata merupakan anak kandung pelaku yang berinisial SR.

Kapolsek Cilincing Kompol Robinson Manurung mengatakan, penangkapan SR menyusul viralnya aksi pelaku di media sosial pekan lalu.

"Polsek Cilincing mengamankan pelaku curanmor yang sempat viral di media sosial," kata Robinson di Mapolsek Cilincing, Jakarta Utara, Senin (28/3/2022).

Robinson mengatakan, balita perempuan yang digendong SR saat melancarkan aksinya tak lain adalah anak kandung pelaku.

Anak tanpa dosa itu sengaja diajak SR untuk mencuri motor supaya gerak geriknya tak dicurigai.

"Modus operandinya agak unik. Kita katakan unik karena pelakunya ini membawa anak kecil, anaknya sendiri, kira-kira umur 3 tahun," ucap Robinson.

"Jadi pelaku sengaja bawa anaknya supaya aksinya mencuri motor tak dicurigai," kata Kapolsek.

Terungkap pula SR datang ke lokasi membonceng sang anak dengan mengendarai Honda CB 150R.

Ternyata, motor yang dipakai SR ke lokasi pun bukan milik yang bersangkutan, melainkan dipinjam dari seseorang.

"Jadi dia pinjam motor, berawal dari pinjam motor tetangganya, bawa anak, cari sasaran yang kuncinya nyantel," kata Kapolsek Cilincing Kompol Robinson Manurung di kantornya, Senin (28/3/2022). (tribun network/thf/TribunJakarta.com)