Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Bang Jempol, 8 Tahun Tanpa Pamrih Bantu Polisi Atur Lalu Lintas Simpang Cikopo Setiap Mudik Lebaran

Pria yang akrab disapa Bang Jempol ini, tak henti-henti mengulang informasi seputar arah lalu lintas untuk pengendara yang bingung lantaran terdampak

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bang Jempol, 8 Tahun Tanpa Pamrih Bantu Polisi Atur Lalu Lintas Simpang Cikopo Setiap Mudik Lebaran
Tribunnews.com/Naufal Lanten
Sosok Sucipto, atau akrab disapa Bang Jempol, saat ditemui Tribunnews.com di Pos Pantau Polres Purwakarta, Minggu (8/5/2022). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten 

TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Lalu lalang kendaraan ramai menghiasi Jalan di Simpang Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, pada Jumat (6/5/2022) sekira pukul 10.15 WIB. Kendaraan roda empat padat melintasi pintu keluar Tol Cikampek.

Antrean kendaraan itu adalah akibat penerapan one way arah Jakarta, yang sudah diberlakukan sejak Kamis (5/5/2022) sekira pukul 20.00 WIB.

Mobil pribadi hingga bus dan truk berbaris mengular sekitar 5 kilometer menuju Jalan Raya Pantura, Cikampek, Karawang, Jawa Barat.

Petugas berseragam lengkap terlihat sibuk mengatur arus lalu lintas saat itu. Itu adalah anggota Kepolisian Resor (Polres) Purwakarta.

Banyak pengendara bingung ke mana mereka harus melaju.

Dari kejauhan, tampak sosok mengenakan kaus dan topi memegang microphone. Tak Jauh dari pria itu duduk, ada pengeras suara yang memberi informasi jalur alternatif.

Berita Rekomendasi

“Bagi yang mau ke Pantura, bisa belok kanan ke arah Sadang, nanti bisa tembus ke Palimanan via Sadang,” bunyi pengeras suara mengalahkan desing lalu lintas.

Baca juga: PMI Purwakarta Bagi-bagi Masker Gratis di Rest Area KM 72 A Tol Cipularang

Adalah Sucipto, warga Desa Sarimulya, Jalan Suaksari Barat, RT 010 RW 04, Karawang, Jawa Barat.

Sejak pukul 07.00 WIB, dia sudah tiba di Pos Pengamanan Terpadu di Simpang Cikopo.

Pria yang akrab disapa Bang Jempol ini, tak henti-henti mengulang informasi seputar arah lalu lintas untuk pengendara yang bingung lantaran terdampak skema satu arah menuju Jakarta.

“Memberikan arahan biar mereka tidak menyasar,” ucap Cipto atau akrab disapa Bang Jempol kepada Tribunnews.com saat ditemui Pos Pengamanan Terpadu di Simpang Cikopo, Minggu (8/5/2022) petang.

“Apalagi kemarin gara-gara one way banyak yang kesasar. Kadang-kadang sampai putar-putas di Cikopo juga itu,” lanjut pria berkulit sawo matang ini.

Baca juga: Alasan Polri Cabut Rekayasa Lalu Lintas One Way di Tol Kalikangkung Hingga Tol Japek

Ternyata bukan kali ini saja Bang Jempol membantu Polisi mengatur lalu lintas. Sudah sejak 2016 silam dia aktif berkontribusi di Pos Simpang Cikopo itu, terlebih saat momen Mudik Lebaran.

“Yang sudah sudah juga saya ikhlas membantu, tidak pamrih. Saya ikhlas. Istilahmya dari hati nurani saya, begitu,” kata pria paruh baya ini.

Diketahui, pemerintah akhirnya membolehkan masyarakat melaksanakan mudik Lebaran pada 2022 ini, setelah sejak 2020 lalu, aktivitas silaturahmi masal ini dihentikan lantaran pandemi Covid-19.

Ayah dua anak ini lanjut menceritakan awal mula dirinya bisa terlibat membantu kegiatan Polisi di Pos Terpadu Cikopo itu.

Bang Jempol sering berkunjung dan berisitarahat di sana. Lantas karena minimnya pekerja harian lepas (PHL) yang membantu di Pos itu, akhirnya dia berinisiatif membantu petugas kepolisian.

“Pos ini besar, enggak ada orang. Jadi saya ikut andil saja tanpa disuruh, langsung ikut andil,” katanya dengan lancar menjelaskan.

Warga asli Cikampek, Karawang, Jawa Barat punya banyak kemampuan. Sehari-hari dia biasa menjadi sopir tembak bagi perjalanan travel dan logistik.

Penghasilannya dari mengemudi juga tak pasti. Meskipun dia mengaku, upah sopir tembak masih bisa mencukupi kebutuhannya bersama anak dan istri sehari-hari.

Selain itu, Bang Jempol juga pandai memijat refleksi. Dia bercerita dirinya sering diminta bantuan untuk memijat angggota kepolisian setempat.

“Dari situlah ada yang nyuruh-nyuruh. Istilahnya kalau kata orang Sunda itu tata lepah, dari mulut ke mulut lah.”

Bahkan dia pernah membantu pengemudi yang mengalami kendala saat berkendara. Kata Bang Jempol, saat itu sopir mengalami sakit. Dia menduga sopir itu mengalami kelelahan.

“Dia memanggil saya, disuruh menangani. Alhamdulillah saya tangani,” kata Bang Jempol. “Sampai sekarang orang itu jadi baik sama saya, jadi kenal, jadi kaya saudara lah.”

Meski kerap membantu Kepolisian Resor Purwakarta, sambung Cipto, dirinya tidak bisa menjadi petugas PHL setempat.

Pasalnya, usia Bang Jempol saat ini hampir mencapai 50 tahun.

“Biasanya umur 25 sampai 30. pekerja harian lepas ini istilahnya office boy, tapi resmi, sudah tetap.”

Kendati demikian, petugas setempat, kata dia, kerap memeberi bantuan kepadanya.

Dia pun senang dan bersyukur bisa membantu masyarakat dan bekerja sama dengan kepolisian.

Bang Jempol berharap para pemudik dapat melaksanakan libur Lebaran dengan baik dan lancar, pergi maupun kembali.

“Untuk momen lebaran ini harapannya mudah2an yang mudik dari jakarta ke Jawa Tengah, Jawa Timur, semuanya mudah-mudahan lancar, tidak ada hambatan,” ucap Bang Jempol.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas