Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Bakal Periksa Suami Neneng terkait Cinta Segitiga Berujung Pembunuhan

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Ivan Adhitira menyebut saat ini, polisi bakal memanggil suami tersangka Neneng Umaya berinisial IDG (27)

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Polisi Bakal Periksa Suami Neneng terkait Cinta Segitiga Berujung Pembunuhan
Humas Polres Metro Jakarta Barat
Tersangka Neneng Umaya (36), pembunuh Dini Nurdiani yang sebelumnya dikabarkan hilang usai pamit buka bersama (bukber) sejak 26 April 2022. (Humas Polres Metro Jakarta Barat) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Metro Bekasi Kota sudah mengambil alih kasus pembunuhan terhadap wanita asal Cengkareng, Jakarta Barat, Dini Nurdiani (26) atas dugaan perselingkuhan.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Ivan Adhitira menyebut pihaknya bakal memanggil suami tersangka Neneng Umaya berinisial IDG (27).

"Belum, mungkin kalau tidak hari ini, besok (periksa suami Neneng Umaya)," kata Ivan saat dihubungi, Senin (16/5/2022).

Baca juga: Kasus Pembunuhan Dini Nurdiani Dilimpahkan, Neneng Kini Ditahan di Polres Metro Bekasi Kota

Baca juga: Polisi Sebut IDG Tak Tahu Jika Sang Istri Neneng Melakukan Pembunuhan Keji Terhadap Dini Nurdiani

Baca juga: Kronologis Neneng Bunuh Dini, Kekasih dari Suaminya: Korban Diajak Bertemu & Dihabisi di Semak-semak

Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demasetyo merilisi kasus pembunuhan terhadap korban Dini Nurdiani (26) yang sebelumnya dilaporkan hilang usai pamit buka bersama (bukber), Sabtu (14/5/2022). (Dok. Humas Polres Metro Jakarta Pusat).
Kapolsek Cengkareng Kompol Ardhie Demasetyo merilisi kasus pembunuhan terhadap korban Dini Nurdiani (26) yang sebelumnya dilaporkan hilang usai pamit buka bersama (bukber), Sabtu (14/5/2022). (Dok. Humas Polres Metro Jakarta Pusat). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Pemeriksaan terhada IDG ini untuk mengungkap motif sebenarnya dari kasus pembunuhan.

Diketahui, dugaan sementara Neneng gelap mata setelah melihat isi pesan singkat dari korban kepada suaminya yang menanyakan kapan akan menceraikan Neneng.

"Betul, kenapa terjadi peristiwa ini, kenapa terjadi pembunuhan ini, apakah pembunuhan ini di sengaja, atau ternyata spontanitas itu kan harus kita dalami pemeriksaannya," ucapnya.

Berita Rekomendasi

"Kalau disengaja kan jelas berarti itu direncanakan, tapi kalau itu spontanitas mungkin kita sambil jalan kemudian cek cok mulut nggak terima, berantem ternyata mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang itu kan spontanitas," sambungnya.

Baca juga: Bocah Asal Amerika Sempat Hilang di Taman Margasatwa Ragunan, Ini Kata Pengelola

Baca juga: Duda Pelaku Pelecehan Siswi SD di Cipayung Bikin Warga Emosi, Tertawa dan Santai Akui Aksi Bejatnya

Baca juga: Dukungan Jadi Pengganti Anies Mengalir Deras dari PWNU DKI, Begini Respons Airin

Sebelumnya, Dini Nurdiani (21) dinyatakan hilang setelah izin untuk buka bersama (bukber) sejak 26 April 2022 lalu.

Untuk itu, keluarga Dini melaporkan orang hilang ke Polsek Cengkareng.

Setelah hampir satu bulan menghilang, Dini ditemukan tewas di kawasan Cibubur, Kota Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (13/5/2022).

Terungkap, jika Dini tewas dibunuh oleh seorang perempuan berinisial Neneng Umaya alias NU (36) karena perselingkuhan.

Neneng pun kini harus mempertanggungjawabkan tindakannya itu dengan dipersangkakan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan 338 KUHP tentang pembunuhan dengan diancam maksimal 20 tahun penjara.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas