Perampok Alfamart di Senen Sempat Curhat Sakit Hati Setelah Gasak Uang Rp 17 Juta
Polisi masih memburu pelaku perampokan minimarket Alfamart di kawasan Bungur, Senen, Jakarta Pusat, yang menggasak uang senilai Rp 17 juta.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi masih memburu pelaku perampokan minimarket Alfamart di kawasan Bungur, Senen, Jakarta Pusat, yang menggasak uang senilai Rp 17 juta.
Kapolsek Senen Kompol Ari Susanto menyebut pelaku sempat curhat ke pegawai minimarket setelah melakukan aksinya.
Dia bercerita jika dia sakit hati dengan Alfamart.
Namun dia tidak menceritakan terkait apa pelaku bisa sampai sakit hati.
"Sebelum kabur, pelaku bercerita bahwa pelaku sakit hati atau dendam dengan Alfamart lalu mengikat pelapor dan saksi di dalam toko," kata Ari saat dihubungi, Rabu (18/5/2022).
Baca juga: Perampok Beraksi di Minimarket Kawasan Senen, Sempat Mengaku Dendam dan Gasak Uang Rp 17 Juta
Sebelumnya diberitakan, aksi perampokan terjadi di sebuah minimarket Alfamart di kawasan Bungur, Senen, Jakarta Pusat pada 4 Mei 2022 lalu.
Pelaku yang membawa senjata tajam (sajam) itu berhasil menggasak uang senilai Rp17 juta dari aksi perampokannya itu.
Ari mengungkapkan aksi perampokan itu terjadi saat minimarket hendak tutup. Saat itu, hanya ada dua pegawainya yang merupakan perempuan.
Saat kondisi sepi, lanjut Ari, datang orang tidak dikenal langsung masuk ke dalam minimarket tersebut.
"Pelapor mengatakan pelaku masuk langsung menutup rolling door dan menodongkan senjata tajam jenis pisau," beber Ari.
Karena merasa terintimidasi, kedua pegawai pasrah tidak melawan.
Pelaku pun melakukan perampokan dengan mengambil uang yang ada di brangkas minimarket sebesar Rp 17.730.000 kemudian melarikan diri.