Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Muncul Spanduk Penolakan Khilafatul Muslimin hingga Kantor Kapolda Metro Banjir Karangan Bunga

Muncul spanduk penolakan Khilafatul Muslimin di Bekasi dan Karawang  serta karangan bunga banjiri Polda Metro setelah ditangkapnya Abdul Qadir Hasan.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Muncul Spanduk Penolakan Khilafatul Muslimin hingga Kantor Kapolda Metro Banjir Karangan Bunga
Warta Kota/Muhammad Azzam
Spanduk penolakan keberadaan Khilafatul Muslimin di Karawang, Jawa Barat muncul di jalan0jalan protokol. 

Sujana menerangkan, dari hasil pendalaman sementara gerakan Khilafatul Muslimin ada di Kota Baru Cikampek.

“Khilafatul Muslimin itu sudah ada di Karawang dan bukan hanya di Kota Baru Cikampek, dia menyebar di berbagai wilayah, dan saat ini kami tengah mendalaminya,” ucap Sujana.

Baca juga: Pentolan Khilafah Muslimin Brebes Ternyata Residivis Kasus Makar, Ditahan Selama 9 Tahun

Baca juga: Lima Orang Pengurus Khilafatul Muslimin di Solo Dipanggil Polisi

Terkait legalitas organisasinya, kata Sujana, belum ada data maupun informasi soal itu.

“Terkait legalitas organisasinya, Khilafatul Muslimin belum menyampaikan ke Kesbangpol, apakah sudah ada kemenkumham atau akta notaris kita belum tau, dan belum menyerahkan legalitasnya,” katanya.

Selain itu, Sujana mengungkap Khilafatul Muslimin ini ternyata sering melakukan konvoi bermotor dengan menyebarkan brosur yang berisikan ajakan bergabung.

Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar tidak bergabung dengan organisasi tersebut. Pihaknya akan melakukan langkah-langkah bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan TNI-Polri.

"Untuk tindaklanjut keberadaannya di Karawang, kami akan mengundang pengurus Khilafatul Muslimin dan akan meminta keterangan soal gerakannya di Karawang nanti didampingi juga oleh Kemenag, MUI dan berbagai pihak,” tandasnya.

Berita Rekomendasi

Polisi Menangkap Pemimpin Khilafatul Muslimin, Karangan Bunga Terima Kasih Banjiri Polda Metro Jaya

Belasan karangan bunga membanjiri pagar depan gedung Polda Metro Jaya Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selaran, sejak Selasa (7/6/2022) malam.

Karangan bunga tersebut dikirim ke Polda Metro Jaya usai penangkapan terhadap pemimpin tertinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qodir Hasan Baraja.

Dari pantauan lokasi, karangan bungan itu ada nama pengirimnya dengan tulisan ucapan terima kasih.

Misalnya, dari Anthonius Pewarta mengirimkan karangan bunga ke Polda Metro Jaya bertuliskan "Terima kasih kepada Bapak Kapolda atas konsistennya menjaga kedaulatan bangsa".

Kemudian, ada juga karangan bunga dari Forum Kesatuan Bangsa dan Negara dengan kata-kata "terimakasih atas sikap tegas serta profrsionalisme Polda dalam menjaga keamanan NKRI dan Ideologi Pancasila".

karangan bunga khilafatul muslimin PMJ
Belasan karangan bunga membanjiri pagar depan gedung Polda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan sejak Selasa (7/6/2022) malam.

Warsito pejalan kaki yang setiap hari melintas di sana mengaku melihat karangan bunga dari hari Senin (6/6/2022).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas