Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ubah Wajah Transportasi Jakarta, Pemprov DKI Menata Stasiun hingga Perbanyak Jalur Sepeda

Pemprov DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan pelayanan di bidang transportasi. Berbagai cara pun dilakukan Pemprov DKI Jakarta

Editor: Content Writer
zoom-in Ubah Wajah Transportasi Jakarta, Pemprov DKI Menata Stasiun hingga Perbanyak Jalur Sepeda
ISTIMEWA
Wajah baru Stasiun Tebet setelah ditata ulang Pemprov DKI pada 2021 lalu. 

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan pelayanan di bidang transportasi. Program penataan kawasan stasiun pun akan kembali dijalankan tahun ini.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, tujuh kawasan stasiun ditargetkan bakal ditata ulang pada 2022.

“Telah ditentukan tujuh titik lokasi yang nantinya akan dilakukan penataan kawasan stasiun tahap empat,” ucapnya, Rabu (12/7/2022).

Ketujuh kawasan stasiun itu meliputi Cikini, Pasar Minggu, Duren Kalibata, Karet, Klender, Grogol, dan Gambir.

Program penataan kawasan stasiun ini merupakan upaya Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna transportasi umum.

Pada 2021 lalu, penataan lebih dulu berlangsung di Stasiun Tebet, Palmerah, Manggarai, dan Gondangdia.

Wajah baru keempat stasiun itu telah membuat pangling banyak orang. Stasiun-stasiun yang dulu dikenal semrawut dan kerap menimbulkan kemacetan, kini menjadi lebih rapi serta modern.

Berita Rekomendasi

Keempat stasiun tersebut kini sudah terintegrasi pula dengan moda transportasi lain, sehingga dapat memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi untuk melanjutkan perjalanannya.

Wajah baru Stasiun Tebet setelah ditata ulang Pemprov DKI pada 2021 lalu.
Wajah baru Stasiun Tebet setelah ditata ulang Pemprov DKI pada 2021 lalu. (Istimewa/Dok. Pemprov DKI)

Sebagai kota transit, integrasi antarmoda ini tentu bisa menambah nyaman para pengguna angkutan umum.

Terlebih, mobilitas di Jakarta yang selama ini terjadi tidak hanya antarpenduduk Jakarta, tetapi juga oleh masyarakat yang tinggal di wilayah penyangga, seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek).

Dengan integrasi transportasi dalam sistem JakLingko, warga diharapkan bisa semakin mudah menggunakan transportasi umum, karena terjangkau, baik dari rute, biaya, maupun waktu yang digunakan selama perjalanan.

Wujudkan Kesetaraan, Pemprov DKI Kembangkan Layanan Transportasi Perairan

Agar peningkatan layanan transportasi bisa dirasakan oleh semua warga Jakarta, termasuk yang tinggal di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI terus mengembangkan program Kegiatan Strategis Daerah (KSD) yang berfokus pada peningkatan pelayanan transportasi perairan.

“Targetnya ialah terjaminnya angkutan barang pangan bersubsidi bagi masyarakat Pulau Seribu, implementasi sistem e-ticketing untuk penumpang angkutan perairan, serta terwujudnya entitas kelembagaan angkutan perairan yang baik dari dan ke Kepulauan Seribu,” ujar Syafrin.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas