Ubah Wajah Transportasi Jakarta, Pemprov DKI Menata Stasiun hingga Perbanyak Jalur Sepeda
Pemprov DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan pelayanan di bidang transportasi. Berbagai cara pun dilakukan Pemprov DKI Jakarta
Editor: Content Writer
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan pelayanan di bidang transportasi. Program penataan kawasan stasiun pun akan kembali dijalankan tahun ini.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, tujuh kawasan stasiun ditargetkan bakal ditata ulang pada 2022.
“Telah ditentukan tujuh titik lokasi yang nantinya akan dilakukan penataan kawasan stasiun tahap empat,” ucapnya, Rabu (12/7/2022).
Ketujuh kawasan stasiun itu meliputi Cikini, Pasar Minggu, Duren Kalibata, Karet, Klender, Grogol, dan Gambir.
Program penataan kawasan stasiun ini merupakan upaya Pemprov DKI Jakarta dalam meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna transportasi umum.
Pada 2021 lalu, penataan lebih dulu berlangsung di Stasiun Tebet, Palmerah, Manggarai, dan Gondangdia.
Wajah baru keempat stasiun itu telah membuat pangling banyak orang. Stasiun-stasiun yang dulu dikenal semrawut dan kerap menimbulkan kemacetan, kini menjadi lebih rapi serta modern.
Keempat stasiun tersebut kini sudah terintegrasi pula dengan moda transportasi lain, sehingga dapat memudahkan masyarakat untuk berpindah moda transportasi untuk melanjutkan perjalanannya.
Sebagai kota transit, integrasi antarmoda ini tentu bisa menambah nyaman para pengguna angkutan umum.
Terlebih, mobilitas di Jakarta yang selama ini terjadi tidak hanya antarpenduduk Jakarta, tetapi juga oleh masyarakat yang tinggal di wilayah penyangga, seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek).
Dengan integrasi transportasi dalam sistem JakLingko, warga diharapkan bisa semakin mudah menggunakan transportasi umum, karena terjangkau, baik dari rute, biaya, maupun waktu yang digunakan selama perjalanan.
Wujudkan Kesetaraan, Pemprov DKI Kembangkan Layanan Transportasi Perairan
Agar peningkatan layanan transportasi bisa dirasakan oleh semua warga Jakarta, termasuk yang tinggal di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI terus mengembangkan program Kegiatan Strategis Daerah (KSD) yang berfokus pada peningkatan pelayanan transportasi perairan.
“Targetnya ialah terjaminnya angkutan barang pangan bersubsidi bagi masyarakat Pulau Seribu, implementasi sistem e-ticketing untuk penumpang angkutan perairan, serta terwujudnya entitas kelembagaan angkutan perairan yang baik dari dan ke Kepulauan Seribu,” ujar Syafrin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.