Polisi Tangkap Pembuang Jasad Wanita Terbungkus Plastik di Kolong Tol Becakayu Bekasi
Pria berinisial R yang diduga pembuang jasad wanita terbungkus plastik di kolong tol Becakayu, Jatibening, Pondok Gede, Bekasi ditangkap.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pria berinisial R yang diduga pembuang jasad wanita terbungkus plastik di kolong tol Becakayu, Jatibening, Pondok Gede, Bekasi ditangkap.
R ditangkap pihak kepolisian pada Selasa (18/10/2022) sekira pukul 11.00 WIB.
"(Pelaku) yang membuang korban sudah diamankan. (Diamankan) pukul 11-an di Pondok Gede," ujar Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi saat dikonfirmasi, Selasa (18/10/2022).
Meski begitu, Kombes Hengki Haryadi belum membeberkan secara detil terkait penangkapan pembuang jenazah wanita tersebut.
Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami apakah ada pelaku lain selain R dalam kasus pembunuhan tersebut.
Baca juga: Terungkap Identitas Mayat Wanita yang Ditemukan di Bawah Tol Becakayu, Diduga Korban Kekerasan
"Masih didalami," kata dia.
Sebelumnya, Mayat wanita terbungkus plastik yang ditemukan di bawah Tol Becakayu, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, akhirnya teridentifikasi.
Kepala Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati, Arif Wahyono mengatakan jenazah teridentifikasi setelah dilakukan pemeriksaan oleh Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis).
Baca juga: BREAKING NEWS: Mayat Wanita Diduga Korban Mutilasi Ditemukan di Bawah Tol Becakayu
"Teridentifikasi oleh Inafis menggunakan sidik jari. Jenazah tiba pada Senin (17/10/2022) malam menjelang pagi," kata Arif di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (18/10/2022).
Sidik jari dapat mengidentifikasi identitas korban yakni Ade Yunia Rizabani (36).
Hal ini karena pada sidik jari terdapat karakter khusus yang dapat menunjukkan seseorang secara medis.
Sidik jari merupakan satu dari tiga parameter dalam proses identifikasi Disaster Victim Identification (DVI) selain gigi dan DNA, ketiganya digunakan karena mampu menunjukkan identitas seseorang.
"Kita melakukan autopsi bersama-sama Inafis. Dari mereka itu identitasnya, kita lakukan pemeriksaan jenazah. Jenazah perempuan, belum membusuk. Masih segar," ujarnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mayat Manusia Diduga Korban Mutilasi Ditemukan di Bawah Tol Becakayu
Arif menuturkan dari hasil pemeriksaan ditemukan luka kekerasan tumpul pada bagian leher dan mulut korban, namun tidak menjelaskan apa penyebab kematian korban.
Dia hanya menjelaskan bahwa proses autopsi sudah rampung dan kini dalam proses pemulasaran dan segera diserahkan, rencananya jenazah korban akan dibawa pihak keluarga ke Bandung.
"Saat ini pemeriksaan sudah selesai, kemudian hasil pemeriksaan semua sampaikan penyidik," tuturnya.
Informasi yang diperoleh korban berasal dari Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Ditemukan Luka di Jasad
Kapolsek Pondok Gede Kompol Herman Edco Simbolon mengatakan terdapat luka di bagian kepala pada jasad wanita terbungkus plastik yang ditemukan di bawah Tol Becakayu.
Luka tersebut, lanjut dia, belum dapat dipastikan sebagai penyebab kematian karena proses autopsi masih dilakukan tim Forensik RS Polri.
"Luka benda tumpul saja dia di bagian kepala. Jadi, kami masih menunggu nanti penyebab meninggalnya adalah hasil autopsi," kata Herman kepada wartawan, Selasa (18/10/2022).
Dia memastikan, jasad korban ditemukan dalam keadaan utuh terbungkus plastik warna hitam yang dilakban.
Pada bagian kaki korban, ditemukan tali yang mengikat keduanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.