Institut Teknologi Indonesia Gelar Program Pengabdian Masyarakat di Kampung Ekowisata Keranggan
Dalam hal pelatihan menaman anggur dengan metode semai dan stek yang dapat dipraktekkan langsung oleh peserta.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, TANGSEL - Kelompok Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dari Institut Teknologi Indonesia (ITI) melaksanakan Program Pengabdian Masyakat dengan judul Penerapan Sistem Irigasi Tetes pada Kampung Ekowisata Keranggan, Tangerang Selatan pada Minggu (18/12/2022).
Program ini dibiayai oleh Ditjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi melalui Program Insentif Pemberdayaan Masyarakat Terintergritas dengan Merdeka Belajar Kampus Merdeka Berbasis Kinerja Indikator Kinerja Utama Tahun 2022.
Kegiatan PkM ini dilaksanakan di Kampung Ekowisata Keranggan karena potensinya selain sebagai Kampung Ekowisata juga sebagai Kampung Edukasi dan Riset yang semakin banyak diminati pegunjung maupun akademisi untuk rekreasi maupun kegiatan edukasi.
Baca juga: Tingkatkan Soliditas dan Hapus Rivalitas Antar Kampus, BPSDMP Bentuk Ikatan Alumni Kampus Kemenhub
Adapun kelompok PkM ini diketuai oleh Refranisa ST, MT selaku Dosen Prodi Arsitektur dan beranggotakan 2 orang dosen lainya yaitu Estuti Rochimah, ST., MSc. dari Prodi Arsitektur serta Eka Apriliasi ST, MT dari Prodi Teknik Sipil.
Dan berkolaborasi dengan 4 orang mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Arsitektur Vhadyaswati yaitu Mike, Rudi, Fajar, serta Fitriana.
Mahasiswa ini cukup antusias dalam mengikuti rangkaian program ini.
Rangkaian program PkM meliputi FGD, mendirikan 1 unit showcase anggur sebagai wadah edukasi, serta laboratorium tanaman anggur, dengan menerapkan teknologi tepat guna berupa sistem irigasi tetes digital yang dapat bekerja secara otomatis menyiram tanaman sehingga mempermudah dalam hal perawatan.
Kegiatan ini berkolaborasi dengan Komunitas Anggur Tangerang Selatan (KATS) yang diketuai oleh Roy Nurdin.
Dalam hal pelatihan menaman anggur dengan metode semai dan stek yang dapat dipraktekkan langsung oleh peserta.
Dengan begitu warga kampung Keranggan dapat serempak menaman anggur pada pekarangan rumah masing masing.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat membawa peningkatan dan keberlanjutan dalam hal pariwisata bagi Kampung Ekowisata Keranggan dalam merintis agrowisata anggur serta dapat mengembangkan varietas anggur sebagai produk unggulan di Tangerang Selatan.
Acara workshop dan launching showcase ini juga dihadiri oleh Wibowo, SE, selaku Analis Pariwisata, Dinas Pariwisata Tangerang Selatan yang turut menyaksikan jalannya acara serah terima showcase berikut dengan kelengkapan penyiramannya, dari Tim PkM ITI kepada masyarakat Keranggan melalui Kelompok Sadar Wisata Kampung Ekowisata Keranggan yang diwakili oleh Bapak Alwani S.Pd.