Vihara Amurva Bhumi Jakarta Tetap Terapkan Protokol Kesehatan saat Ibadah Imlek
Vihara Amurva Bhumi (Hok Tek Tjeng Sin) di kawasan Karet Semanggi tetap menerapkan protokol kesehatan saat ibadah Imlek 2023
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Vihara Amurva Bhumi (Hok Tek Tjeng Sin) di kawasan Karet Semanggi, Jakarta Selatan, akan tetap menerapkan protokol kesehatan saat ibadah Imlek 2023.
Pengurus Vihara Amurva Bhumi (Hok Tek Tjeng Sin), Kucel mengatakan pihaknya tetap menerapkan protokol meski pemerintah telah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Kami imbau hanya pakai masker aja. (Meski) sudah cabut PPKM, (kami) mengharapkan pakai masker itu saja, karena ruang terbuka kan banyak orang," kata Kucel saat ditemui di Vihara Amurva Bhumi, Sabtu (21/1/2023) siang.
Kucel mengatakan pada malam ini pihaknya akan melakukan pertunjukan barongsai menjelang pukul 00.00 WIB.
"Nanti sekitar pukul 21.00 WIB itu ada barongsai, menjelang pukul 00.00 WIB itu," ujarnya.
Namun sebelum barongsai, Kucel menuturkan jika pihaknya akan melakukan doa bersama dengan membaca ayat-ayat suci.
Lebih lanjut, ia pun memperkirakan para umat yang melakukan sembahyang pada malam ini sekitar 200 orang.
"Tidak terlalu banyak, bergulir terus, kalau nanti malam paling 200 orang lah, karena ada pertunjukan barongsai," ungkapnya.
Polisi Perketat Keamanan
Sebanyak 4.550 personel gabungan disiagakan untuk melakukan pengamanan pada Hari Raya Imlek yakni pada Minggu (22/1/2023) besok.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan ribuan personel itu merupakan gabungan dari TNI, Polri hingga Pemerintah Daerah (Pemda).
"Kekuatan pengamanan personil, kita melakukan pengamanan menggelar 4.550 personel yang terdiri dari 1.403 Polda Metro Jaya, kemudian 1.513 dari Polres jajaran yang di wilayah hukum Polda Metro Jaya, kemudian juga ada 343 dari rekan kita TNI, dan kemudian 1.291 pemerintah daerah," kata Trunoyudo kepada wartawan, Sabtu.
Trunoyudo mengatakan nantinya ribuan personel pengamanan itu akan disebar di ratusan Vihara yang berada di Jakarta dan sekitarnya.
"Ada 255 titik jumlah Vihara, namun dalam hal ini ada beberapa yang melakukan aktivitas. ini yang nantinya akan menjadi prioritas untuk pengamanan oleh Polda Metro Jaya dengan jajaran Polres Polda Metro Jaya," ucapnya.
Baca juga: Jelang Imlek, 3 Teroris Ditangkap di Jakarta Utara, Jakarta Selatan dan Tangsel