Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Detik-detik Pemotor Buang Wanita Korban Kecelakaan di Depok, Pelaku Ditangkap Saat Hendak Kabur

Terungkap detik-detik pemotor berinsial ERA (25) membuang wanita korban kecelakaan lalu lintas di wilayah Pancoran mas Depok, Jawa Barat.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Detik-detik Pemotor Buang Wanita Korban Kecelakaan di Depok, Pelaku Ditangkap Saat Hendak Kabur
Kloase Tribunjakarta.com
ERA (25) saat ditangkap di Perumahan BSI, Sawangan Depok pada Jumat (17/2/2023) dan pelaku saat memboceng korban sebelum dibuang di semak-semak. Terungkap detik-detik pemotor berinsial ERA (25) membuang wanita korban kecelakaan lalu lintas di wilayah Pancoran mas Depok, Jawa Barat pada Rabu (15/2/2023). 

"Saya lihat pertama kali korban enggak gerak, terus saya langsung manggiring orang di gubuk, kasih tahu kalau ada orang dibuang," kata Maya.

Warga rupanya sempat mengejar pelaku walau berhasil melarikan diri.

Mengerang kesakitan ketika diselamatkan




Warga di lokasi kejadian, Mulyadi (48), mengatakan, saat ditemukan korban dalam keadaan lemas tak berdaya, dengan luka terbuka cukup besar di bagian kaki kirinya.

“Kondisinya masih sadar, tapi ada luka di kaki sebelah kiri dengan luka yang cukup parah menganga di bagian samping kanan tumit,” ungkap Mulyadi saat dijumpai wartawan di lokasi, Kamis (16/2/2023) dini hari.

Mulyadi mengatakan, dirinya langsung membawa korban menggunakan mobil ke RSUD Kota Depok, dibantu warga sekitar bersama Babinsa Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Sertu Sudiro.

Selama perjalanan, Mulyadi mengatakan korban terus mengerang kesakitan, sementara dirinya berusaha menguatkan korban agar bisa bertahan.

BERITA TERKAIT

“Korban hanya mengerang kesakitan, saya sepanjang jalan bilang bertahan Bu, sabar Bu,” tuturnya.

Setibanya di rumah sakit, Korban berkata dirinya meminta agar segera diinfus.

Baca juga: Emak-emak Korban Kecelakaan Dibuang Penabraknya di Kandang Ayam Hingga Tewas di Depok

“Nah sampailah di RS dia hanya bilang infus saya infus saya, karena sudah banyak cairan dan darah yang keluar,” kata Mulyadi.

“Saya bilang, ibu tenang saja ini sudah ada penanganan dokter,” sambungnya lagi.

Setelah korban mendapat tindakan dari tenaga medis, Mulyadi pun kembali ke rumah.

Namun menjelang petang, ia mendapat kabar bahwa korban telah menghembuskan napas terakhirnya.

“Setelah Maghrib saya dapat berita dari temannya korban yang mengendarai motor (membonceng korban) bahwa korban sudah meninggal,” katanya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas