Mario Dandy Aniaya Anak Pengurus GP Ansor, Pengamat Ungkap Pemanjaan Berlebihan Bisa Jadi Penyebab
Psikolog Forensik Reza Indragiri Amriel menilai pola pengasuhan yang salah menjadi salah satu penyebab Mario Dandy melakukan aksi penganiayaan.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Psikolog Forensik sekaligus Anggota Pusat Kajian Pemasyarakatan Poltekip, Reza Indragiri Amriel, mengungkapkan hal-hal yang bisa menjadi penyebab aksi penganiayaan oleh anak pejabat pajak Rafael Alun, yakni Mario Dandy Satriyo (20).
Diketahui, yang menjadi korban penganiayaan Dandy adalah anak dari Pengurus GP Ansor, berinisial D (17).
Reza menjelaskan, dalam pengasuhan yang keliru terdapat dua tipe, yakni penelantaran dan pemanjaan berlebihan.
Untuk kasus Dandy ini, Reza menilai Dandy termasuk dalam pola pengasuhan yang dimanjakan berlebihan.
"Ketika kita bicara soal pengasuhan yang keliru, secara umum bisa kita pilah menjadi dua."
"Yang satu adalah penelantaran, pengabaian pada hak-hak anak, anak tidak disekolahkan, anak tidak dikasih makan, anak tidak dibangun spiritualitasnya."
Baca juga: Kuasa Hukum AGH Bantah Provokasi Mario Dandy Aniaya David, Jadi Apa Pemicu Anak Pejabat Naik Pitam?
"Namun dalam kasus ini tampaknya bukan penelantaran, melainkan kebalikannya adalah pemanjaan berlebihan," kata Reza dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Sabtu (25/2/2023).
Pemanjaan berlebihan tersebut, juga bisa terlihat dari bagaimana Dandy memamerkan kendaraan mewah yang dikendarainya.
Bahkan, ada juga video aksi koboinya saat mengendarai motor yang sengaja ia rekam dan sebarkan di media sosial.
Oleh karena itu, Reza pun menyebut pola pengasuhan yang salah ini bisa mempengaruhi perilaku individu bersangkutan.
Baca juga: Pengacara David Ingin Kekasih Mario Dandy jadi Tersangka: AGH Itu Otak Awal hingga Ada Penganiayaan
"Pemanjaan yang berlebihan itulah yang terindikasi dari bagaimana tersangka ini mengendarai kendaraan mewah, kemudian aksi koboi di jalan, direkam pula dengan sedemikian rupa."
"Inilah yang mengindikasi sebagai pemanjaan berlebihan. Dengan kata lain, adalah pengaruh dari pengasuhan yang salah pada perilaku individu yang bersangkutan," terang Reza.
Baca juga: Mario Dandy di DO dan Jabatan Rafael Alun Dicopot, Buntut Aniaya Anak Petinggi GP Ansor hingga Koma
Mario si Anak Pejabat Pajak Aniaya David Secara Sadar
Polisi menyebut, Mario Dandy Satrio (20), anak pejabat pajak menganiaya D (17) secara sadar.