Kapolres Bekasi Sebut Satu Korban Pembunuhan yang Dicor di Bekasi Ditemukan Tak Berbusana
Hengki mengatakan, pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya pakaian wanita di tempat sampah dalam rumah.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki mengatakan, satu diantara dua jenazah yang tewas dicor di Bekasi ditemukan dalam keadaan tak berbusana.
Hengki mengatakan, pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya pakaian wanita di tempat sampah dalam rumah.
Pakaian tersebut milik salah satu korban, pada saat jasad dievakuasi dari coran tanpa salah satunya tak berbusana.
Baca juga: Polisi Temukan Sejumlah Alat Bukti Milik Terduga Pelaku Pembunuh 2 Wanita yang Dicor Semen di Bekasi
"Satu orang tidak berbusana, tidak menggunakan pakaian dalam, satu orang saja," kata Hengki, Rabu (1/3/2023).
Kasus ini masih dalam penyelidikan, meski terduga pelaku bernama P atau Permana sudah meninggal dunia di TKP dengan luka sayatan di lengan nadinya.
Untuk seluruh jenzah, baik korban Heni dan Yusi serta Permana sudah diserahkan ke keluarganya masing-masing setelah autopsi di RS Polri Kramat Jati Jakarta.
"Sudah kita serahkan termasuk jasad pelaku yang kita temukan di dalam kamarnya kita serahkan kepada keluarganya," terangya.
Hengki belum berbicara banyak soal hasil autopsi sementara, apakah terdapat luka atau bekas kekerasan di tubuh korban.
Baca juga: Fakta Baru Penemuan 2 Jasad Wanita Dicor di Bekasi, Kedatangan Mobil Pengangkut Semen Terekam CCTV
"Hasil otopsi kami masih menunggu secara resmi dari kedokteran forensik RS Sukanto (RS Polri Kramat Jati Jakarta)," tegas dia.
Sebelumnya diberitakan, dua wanita tewas dicor di Kavling Nusantara, RT 011/ 0222, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Selasa (28/2/2023).
Korban masing-masing bernama Heni Purwaningsih (47) dan Yusi Purawati (48), pelaku diduga rekan kerja salah satu korban bernama Permana (50).
Kasus ini terungkap saat suami korban mencari keberadaan istrinya yang pamit sejak Minggu (26/2/2023).
Pada Senin (27/2/2023), suami korban melacak keberadaan istrinya melalui sinyal GPS ponsel dan titiknya berhenti di TKP.
Bersama pengurus lingkungan setempat dan didampingi polisi, rumah yang dihuni terduga pelaku didobrak.
Sebagai informasi, TKP rumah merupakan kediaman yang dikontrak Permana sejak tiga tahun silam.
Permana saat didobrak pintu rumahnya, ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dengan luka sayatan di lengan nadinya.
Baca juga: Polda Metro Jaya Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Berantai Wowon Cs di Bekasi-Cianjur
Kasus ini sementara masih dalam penyelidikan, dua orang korban wanita telah dievakuasi dan jasadnya dibawa ke RS Polri Kramat Jati Jakarta.
Sementara Permana, tewas setelah sebelumnya sempat dilarikan ke rumah sakit saat baru pertama ditemukan.
Sebelumnya diberitakan, warga Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan dua jasad wanita yang dicor di bawah tangga dalam rumah kontrakan.
Dua korban itu bernama Heni Purwaningsih dan Yusi Purawati.
Diketahui, dua wanita ini telah dibunuh dan dicor semen oleh Permana sebagai pelaku yang menghuni kontrakan itu, kemudian pelaku menghakhiri hidupnya dengan melakukan tindakan bunuh diri.
Permana disebut merupakan teman semasa SMA korban.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Fakta Terbaru, Wanita Korban Pembunuhan yang Dicor di Bekasi Dalam Kondisi Tak Berbusana