Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perjuangan Seorang Guru Cari 2 Muridnya yang Hilang dalam Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Nurbaiti masih terus menggenggam handphone-nya berharap ada kabar baik untuk ketiga muridnya tersebut.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Perjuangan Seorang Guru Cari 2 Muridnya yang Hilang dalam Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Nurbaiti, seorang guru SDN Rawabadak Selatan 11 terlihat kebingungan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja, Jakarta Utara, mencari tiga muridnya yang masih hilang pasca-kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Sabtu (4/3/2023). 

Sebanyak 15 jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara sudah diserahkan ke RS Polri Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (4/3/2023).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan belasan korban itu diserahkan ke tim DVI di RS Polri.

"Untuk yang saya terima data sejauh ini sampai semalam 14, hari ini tadi ada 15 sampai siang," kata Trunoyudo kepada wartawan di Kampung Tanah Merah Bawah, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023).

Trunoyudo menyebut jenazah tersebut dibawa untuk diidentifikasi oleh Tim DVI.

Nantinya, proses identifikasi dilakukan dengan pencocokan dan penelitian.

"Namun demikian, tugasnya adalah DVI tim kedokteran nanti membentuk posko yang ada di RS Soekanto. Korban bisa dilihat disana untuk identifikasi jenazah," ucapnya.

Dugaan Awal

Berita Rekomendasi

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap pihaknya sudah mengantongi dugaan kuat penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Menurut Kapolri, pihaknya masih enggan mengungkap penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang itu lantaran akan menyampaikannya secara komprehensif.

"Tentunya dugaan sudah ada namun demikian kita tidak bisa menjawab terburu-buru karena juga kita harus kumpulkan semuanya agar bisa membentuk satu kesimpulan agar bisa kita jelaskan," ujar Kapolri saat mengunjungi posko DVI post mortem RS Polri, Kramat Jati pada Sabtu (4/3/2023).

Ia menyampaikan bahwa dugaan itu dipegang usai dirinya mengunjungi langsung Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto dan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

"Kita tadi sudah masuk ke TKP didampingi oleh Kabareskrim, Kapolda, tim gabungan dan juga tim dari Pertamina untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran," ungkap Kapolri.


Lebih lanjut, Kapolri menjelaskan pendalaman penyebab Depo Pertamina Plumpang bisa terbakar.

Adapun sumber api bisa dari pemukiman warga atau dari Depo Pertamina Plumpang.

"Tentunya baik yang ada di dalam Depo maupun di pemukiman tentunya kan ada kebakaran juga sama sedang kami dalami, sumber apinya juga dari mana. Secara teknis tim sedang melaksanakan investigasi," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas