Tentara Israel Serang Lebanon Selatan, Serangan Pertama Sejak Perjanjian Gencatan Senjata
Tentara Israel mengatakan hari (Kamis) bahwa mereka melancarkan serangan udara terhadap fasilitas penyimpanan rudal jarak menengah Hizbullah
Editor: Muhammad Barir
Tentara Israel Serang Lebanon Selatan, Serangan Pertama Sejak Perjanjian Gencatan Senjata
TRIBUNNEWS.COM- Tentara Israel mengatakan hari (Kamis) bahwa mereka melancarkan serangan udara terhadap fasilitas penyimpanan rudal jarak menengah Hizbullah di Lebanon selatan, yang merupakan serangan pertama sejak gencatan senjata mulai berlaku kemarin pagi, Rabu.
Hari ini (Kamis), tentara Israel mengeluarkan peringatan kepada para pengungsi untuk “bergerak atau bergerak ke selatan Sungai Litani, mulai pukul lima sore (17:00) hingga pukul tujuh pagi (07:00) besok. .”
Juru bicara Angkatan Darat Avichay Adraee mengatakan melalui akunnya di platform “X”:
“Mereka yang berada di selatan Sungai Litani harus tetap berada di tempatnya.”
Sebelumnya hari ini, tentara Israel mengeluarkan peringatan kepada penduduk Lebanon agar tidak kembali ke rumah mereka di atau sekitar 10 desa di selatan, sehari setelah perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah mulai berlaku.
Adraei memperingatkan, dalam akunnya di platform “X”, agar tidak pindah ke garis desa Shebaa, Al-Habbariyeh, Marjayoun, Arnoun, Yahmar, Al-Qantara, Shaqra, Bara'shit, Yater, dan Al-Mansouri .
Berbicara kepada penduduk Lebanon, ia menambahkan: “Pada tahap ini, Anda dilarang kembali ke rumah Anda dari jalur selatan ini sampai pemberitahuan lebih lanjut… Siapapun yang bergerak ke selatan dari jalur ini akan membahayakan dirinya.”
SUMBER: Asharq Al-Awsat